Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kekalahan Wajar Kroasia atas Argentina, Ini Alasannya?

14 Desember 2022   14:00 Diperbarui: 14 Desember 2022   14:05 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Argentina berhasil menumbangkan Kroasia dengan skor tekak 3-0 | Sumber foto via Bola.net

Sesuai prediksi penulis, ternyata Argentina berhasil menaklukan Kroasia, bahkan tidak tanggung-tanggung dengan skor telak 3-o.

Dua Gol Julian Alvares dan satu gol penalti Lionel Messi berhasil membuat Modric dan kawan-kawan tak berkutik dan bertekuk lutut.

Ya, sebenarnya sih mulai dari penyisihan grup, penampilan Kroasia sejatinya memang kurang greget. Lini depan Kroasia termasuk tumpul padahal di lini tengah Kroasia komposisinya ciamik.

Bisa dilihat, dalam penyisihan grup, Kroasia dua kali imbang dengan skor kacamata saat melawan Maroko dan Belgia, padahal peluang emas yang seharusnya bisa jadi gol oleh lini depan begitu banyak.

Namun demikian, peluang emas tidak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh lini depan Kroasia, padahal lini tengah Kroasia dalam dua pertandingan tersebut cukup diatas angin, apalagi ketika melawan Maroko. 

Ketika melawan Kanada yang memang tim terlemah digrupnya barulah striker-striker Kroasia bisa mencetak gol demi gol ke gawang Kanada.

Argentina berhasil menumbangkan Kroasia dengan skor tekak 3-0 | Sumber foto via Bola.net
Argentina berhasil menumbangkan Kroasia dengan skor tekak 3-0 | Sumber foto via Bola.net

Nah, problematika lini depan ini semakin nampak saat melawan Jepang di Perdelapan Final, padahal lini depan Kroasia dimanjakan umpan-umpan cantik dari lini tengah tapi hanya sebiji gol yang di lesakan ke gawang Jepang dan problematika inipun tidak jauh beda saat melawan Brazil di Perempat Final.

Meskipun pada akhirnya dewi fortuna berpihak pada Kroasia karena berhasil memulangkan Jepang dan Brazil dari ajang Piala Dunia 2022 lebih dahulu melalui kemenangan adu penalti, tapi masalah tumpulnya lini depan Kroasia masih jadi hal mendasar.

Ya, pada akhirnya antiklimaks Kroasia terjadi saat melawan Argentina, dan seperti tidak belajar dari pertandingan sebelumnya, lini depan Kroasia memang mandul, padahal jelas-jelas dari presentase penguasaan bola dan presentase penguasaan lini tengah Kroasia lebih unggul dari Argentina dan cukup banyak peluang sebenarnya shoot on goal Kroasia dibanding Argentina.

Tapi faktanya, lini depan Kroasia mandul, justru Argentina yang berhasil memanfaatkan shoot on goalnya jadi tiga biji gol, jadi ya sudahlah Kroasia terbantai.

Jadi, ya wajar saja kalau Kroasia akhirnya terbantai oleh Argentina, lha wong lini depannya mandul gimana mau menang. 

Yang jelas, Congaratilation lah buat Argentina yang berhasil menembus babak final piala dunia 2022, sekaligus menuntaskan dendam pada Kroasia pada edisi piala dunia 2018.

Selanjutnya tinggal selangkah lagi Argentina menjadi juara dunia dan kita lihat saja apakah juara piala dunia Qatar 2022 ini adalah Argentina, maka kita tunggu tanggal mainnya.

Sigit Eka Pribadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun