Nah, begitulah sedikit pengalaman penulis terkait riben mobil ini, dan tentunya dari pengalaman tersebut penulis juga jadi bertambah wawasan.
Bahkan, dari yang sebelumnya penulis tidak telaten dan jarang-jarang membersihkan riben mobil, berubah jadi lebih rajin dan telaten merawat riben mobil, agar usia pakainya lebih awet.
Termasuk juga, dari yang sebelumnya membersihkan riben mobil pakai air biasa dan cairan pembersih, jadi mengetahui bagaimana teknik perawatan riben mobil yang ternyata tidak juga sembarangan asal membersihkan.
Jadi, kalau riben mobil Anda sudah dirasa tidak laik lagi bagi visibilitas Anda dalam mengemudi mobil, jangan ambil risiko, segeralah ganti, jangan ditunda-tunda.
Demikianlah artikel singkat berdasar pengalaman ini, semoga dapat bermanfaat.
Salam hangat.
Sigit Eka Pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H