Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Nyinyirlah" (Mengeluhlah) Secukupnya, Jangan Kebanyakan, Kenapa?

18 Januari 2021   00:08 Diperbarui: 18 Januari 2021   00:20 610
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ya, stres, depresi dan sakit pikiran karena kebanyakan mengeluh dan "nyinyir" itu bisa terjadi di mana saja dan kapan saja, datangnya bisa secara tiba-tiba dan diam-diam.

"Analoginya, dia bisa datang seketika, layaknya awan putih yang melayang-layang menghalangi sinar matahari dan tetiba saja awan putih tersebut, telah berubah seketika menjadi menghitam membungkus Anda ke dalam badai columunimbus".

Di sinilah kiranya yang menjadi letak pentingnya, bahwa dengan memotivasi diri dan berpikir positif itu adalah sebagai senjata yang ampuh untuk melawannya dan menangkalnya.

Hal ini karena, motivasi diri dan berpikir positif akan dapat membangun mekanisme mindset Anda dan menjadi pelindung terkuat bagi kesehatan batin, mental, dan jiwa Anda.

Sehingga, ketika Anda mulai tergoda atau mulai ada serangan untuk mengeluh dan "nyinyir" itu tetiba datang pada Anda.

Maka Anda sudah siap untuk menghadapinya, Anda bisa mempertahankan diri melawan stres, depresi dan semua gejala fisik dan emosionalnya.

Dengan begini, batin, mental, dan jiwa Anda tidak akan mudah terkontaminasi oleh toxic thinking, Anda selalu dalam kondisi terang kesadaran dan mengarahkan motivasi diri dan pikiran ke arah yang positif dan benar.

Sehingga membuat Anda tidak mudah untuk putus asa, patah semangat, atau pun dirundung ketidakberterimaan diri.

Namun karenanya, Anda akan selalu diliputi rasa ketermakluman, keterlogisan dan keterwajaran yang selaras dengan batin, mental, dan jiwa Anda.

"Jadi, jangan terlalu banyak mengeluh dan nyinyir, tapi motivasilah diri dan berpikirlah yang positif dengan sekeras-kerasnya, agar batin, mental dan jiwa selalu sehat".

Demikianlah kiranya artikel singkat ini, yang dibuat sembari mengisi ruang pikir positif dalam menjalani isolasi mandiri, semoga dapat bermanfaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun