Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kerajaan Kutai, Pasir, dan Berau hingga Jelang Kedatangan Belanda di Kaltim

19 Oktober 2020   10:37 Diperbarui: 19 Oktober 2020   10:42 935
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Catatan sejarah Indonesia menuliskan bahwa, Kalimantan Timur adalah wilayah yang memiliki sejarah peradaban tertua di Nusantara.

Dari penelitian yang telah dilakukan oleh para ahli arkeologi telah membuktikan bahwa ternyata daerah Kalimantan Timur telah meninggalkan jejak masa pra sejarah Kerajaan yang dimulai pada abad ke-5 Masehi.

Hal ini didasarkan dengan berbagai penemuan benda-benda bersejarah berupa prasasti Yupa yang terdiri atas tujuh tiang batu pada tahun 1879 dan tahun 1940 di sekitar desa Muara Kaman.

Prasasti yupa tersebut berisi tentang raja pertama Kutai bernama Kundungga, hingga raja terkenalnya yang bernama Mulawarman.

Ilustrasi gambar : Prasasti Yupa via Newswantara.com/Wikipedia
Ilustrasi gambar : Prasasti Yupa via Newswantara.com/Wikipedia
Pada prasasti tersebut juga dijelaskan, pada saat masa raja Mulawarman, bahwa sang raja menggelar upacara Vaprakecwara dengan menyembelih 20.000 ekor sapi.

Oleh karenanya, menurut para Arkeolog berdasar upacara Vaprakecwara inilah akhirnya dibuatkan juga tiang tugu peringatan yang merupakan bagian dari prasasti-prasaati yang ditemukan.

Berdasarkan bagian dari prasasti ini jugalah yang menurut penelitian para Arkeolog yang pada akhirnya menunjukkan dan menegaskan bukti, bahwa di daerah tersebut dahulu memang pernah berdiri sebuah kerajaan Hindu yang sudah maju.

Selain prasasti, telah ditemukan juga sebuah kalung dari Cina yang terbuat dari emas, sebuah arca Budha dari bahan perunggu, serta sejumlah benda lainnya yang berasal dari peradaban agama Hindu di sebuah gua Gunung Kombeng, sebelah utara Muara Kaman.

Pada perkembangan selanjutnya sesuai catatan sejarah, Kerajaan Hindu ini disebut juga sebagai kerajaan Kutai Mulawarman Martapura.

Kemudian juga, berdasar perkembangan peradaban, banyak berdiri Kerajaan-kerajaan lainnya di Kalimantan Timur.

Sehingga dalam hal ini, para Arkeolog dan para ahli Sejarah memang masih sangat membutuhkan data dan fakta lainnya, untuk mengetahui hubungan secara pasti kelahiran dan perkembangan Kerajaan-kerajaan yang ada di Kalimantan Timur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun