Kondisi adaptasi kebiasaan baru ataupun new normal di tengah pandemi ternyata memunculkan juga tren kebiasan baru di dunia event.
Event-event rapat hingga gelaran seminar yang biasanya dilakukan secara bertatap muka langsung pada akhirnya turut beradaptasi, karena sudah bertransisi ataupun bertransformasi secara virtual.
Seperti halnya gelaran event webinar, gelaran event yang memang jadi solusi efektif tatap muka ini, telah menjamur dan laris manis bak kacang goreng meramaikan dunia virtual.
Ya, event webinar tak terlalu membutuhkan kerumunan massa, efektif dalam pemberdayagunaan SDM, serta mampu mendatangkan sponsor dan iklan.
Seiring itu juga, event webinar ini juga turut membuat naik daun berbagai profesi yang terlibat di dalamnya, salah satunya adalah narasumber sebagai pembicara.
Seperti yang sering penulis lihat, berbagai event webinar ternyata juga menghadirkan narasumber-narasumber dari kalangan profesional muda dan kalangan milenial.
Artinya disini, kalangan milenial ataupun generasi muda pun tak kalah bagusnya dengan para narasumber ahli yang lainnya, performnya juga optimal dan mampu menguasai apa yang menjadi materi pada segmen acara webinar.
Seperti pengalaman penulis saat ikut terjun di dunia per-webinar-an ini, ternyata berbagai komunitas yang digawangi oleh kalangan muda juga turut diundang jadi narasumber.
Narasumber sebenarnya juga banyak segmen dan jenisnya, ada yang narasumber langsung saat doorstop atau narasumber saat wawancara media, ada narasumber dialogis atau talkshow dan lain sebagainya.
Nah, oleh karenanya berkaitan dengan ini, maka pada artikel ini penulis perlu membatasi ruangnya dulu, sehingga yang jadi pembahasan pada artikel ini adalah tentang bagaimana caranya menjadi narasumber pada gelaran event webinar.