Kenapa begitu?
Ya, memang sering terjadi ada juga karyawan junior yang baru saja diterima bekerja tapi di tempatkan pada posisi pekerjaan dan jabatan yang selevel dengan karyawan senior.
Dan sebenarnya ini merupakan hal yang wajar terjadi, karena kantor tentunya banyak memiliki pos-pos pekerjaan dan jabatan yang belum semuanya terisi dan merupakan hak kantor untuk mengisinya sesuai kebutuhan yang diperlukan.
Sehingga disinilah terkadang terjadi, ketika kantor menerima karyawan baru tapi di tempatkan pada posisi yang selevel dengan karyawan kantor yang lainnya, yang artinya juga dalam hal ini karyawan junior ditempatkan selevel dengan karyawan yang lebih senior.
Nah, pada tingkatan selevel inilah biasanya diantara karyawan seringkali terjadi persaingan yang sangat keras, sebab karyawan senior belum tentu bisa menerima dengan sepenuh hati keberadaan karyawan baru atau juniornya tersebut.
Karena kehadiran sang junior ini bagi senior adalah dianggap sebagai pesaing dan pada akhirnya disinilah biasanya yang menimbulkan perseteruan, konflik dan ajang unjuk gigi ketika superioritas dan senioritas itu harus berlaku bagi sang junior, senior lebih superior bagi junior.
Lalu apa yang harus dilakukan oleh karyawan junior ketika tingkatan posisinya harus selevel dengan seniornya?
Ya, jangan takut dan berlaku biasa saja, yang penting sebagai karyawan meskipun sebagai karyawan baru atau dianggap junior oleh karyawan lainnya padahal posisinya selevel, maka karyawan junior harus tetap teguh bekerja sesuai norma dan aturan yang berlaku di kantor, bekerja sesuai job desk yang diamanahkan.
Sebab apa, ini karena posisi adalah selevel, gaji sama, tinggal prestasi, kinerja, nilai dan kualitas saja yang menentukan bagaimana kedepannya soal kelayakan dan kepantasan masing-masing.
Akan tetapi, tentunya jangan sampai terlupa, untuk selalu berlaku dan bersikap menghargai dan menghormati pada senior, tetap menjaga hubungan baik pada senior, meskipun terkadang senior menganggap sebagai pesaing atau selalu bertindak mengedepankan superioritas dan senioritas.
Memang kesannya sulit dilakukan, tapi junior harus yakin seiring waktu berjalan semuanya akan jadi terbiasa dan bisa beradaptasi, apalagi peluang untuk kedepannya berkarir atau menempati posisi pekerjaan dan jabatan yang lebih baik, tetap sama besarnya dengan senior.