Kepalsuan apa saja bisa terjadi di Medsos, apakah kita yakin itu benar-benar akun medsosnya, atau hanya ulah para pemain atau musuh dibalik layar yang mencoba terus menggerogoti dengan memanfaatkan situasi yang ada untuk menjatuhkan TNI.
Kalaupun benar itu akun medsosnya, maka perlu dicermati lagi, apakah dengan adanya dugaan Enzo sebagai aktivis HTI melalui gambar gambarnya di foto itu, sudah dapat menyatakan dia adalah HTI. Seyakin apa hal ini menjadi bukti dan fakta yang akurat.
Enzo Allie telah sampai pada tahap pantukhir dan bahkan dinyatakan lulus dan resmi menjadi Siswa Taruna Akmil maka pastinya sudah melewati tahapan seperti apa yang sudah dijelaskan dalam tulisan ini.
Tidak akan mungkin Institusi sekaliber TNI main-main menerima siswa tanpa memenuhi syarat yang sesuai (SOP), pastilah semua itu telah melewati syarat dan (SOP) yang benar -benar sangat selektif.
Lagipula Enzo baru akan menjalani jenjang pendidikan dilembaga, maka disinilah kawah candradimukanya dimulai, disinilah layak tidaknya dia menjadi seorang prajurit perwira TNI dipertaruhkan, kalaupun ditengah jalan dia harus tersingkir dari lembaga pendidikan bukan suatu keniscayaan yang tidak mungkin akan terjadi, Â mampukah dia melewatinya, kita lihat saja nanti.
Jadi, diharapkan percayakan semua itu pada Institusi TNI, untuk melahirkan prajurit-prajurit perwira Akmil yang profesional, berkualitas, berdedikasi memegang teguh sapta marga dan Pancasilais.
Maka tetapkan dan kuatkan keyakinan, Institusi TNI selalu profesional dan terpercaya dalam menelurkan kader-kader bakal calon pemimpin-pemimpin bagi NKRI yang kita cintai bersama ini.
Semoga bermanfaat.
Sigit.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI