Mohon tunggu...
Indra Zulkarnain
Indra Zulkarnain Mohon Tunggu... Programmer - http://securxcess.com

Edukasi security sangat penting

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Work From Home untuk Non-IT

22 April 2020   10:00 Diperbarui: 22 April 2020   10:11 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Musibah yang sedang melanda dunia saat ini, ber-impact juga ke Indonesia. Indonesia sebagai negara yang sedang dalam masa mengejar ketertinggalan nya, kini harus sedikit melambat karena pandemi covid-19 ini.

Karena sifat dari virus covid-19 ini yang mudah menular, maka untuk mengantisipasi nya pemerintah menyerukan program "social distancing". Hal ini memicu kebijakan baru yaitu Work From Home.

Bagi perusahaan IT mungkin perubahan kebijakan ini tidak terlalu signifikan. Akan tetapi untuk yg Non-IT kebijakan ini sangat asing. Ini lah yang sebenarnya harus sangat diperhatikan, karena sesuatu yabg asing bisa memicu ketentanan yang lebih signifikan dari biasanya.

Perubahan dari onsite ke WFH tentu saja mengalami perubahan drastis. Apabila internet lemot, tidak bisa print, atau ada virus yang mencurigakan, "User" bisa langsung mengangkat telpon nya dan menghubungi pihak IT.

WFH arti nya "User" harus mandiri dan harus diedukasi secara extra. Bisa dibilang selama WFH berlangsung maka "User yang tidak ter-edukasi dengan benar akan sangat rentan terhadap serangan.

Baik yang bersifat "phising" atau "social engineering" karena kebanyak dari mereka biasa bertatap muka. Dan sekarang harus berhadapan hanya dengan email, chat maupun telpon.

Untuk mendukung WFH ini juga perusahaan banyak memakai software software yang mungkin asing bagi perusahaan Non-IT seperti untuk meeting ada

Zoom, Google Hangout, Whatsapp

Untuk file sharing ada Google Drive dan Dropbox

User harus diedukasi untuk tidak meng-klik link sembarangan yang diberikan user pada chat, seperti zoom dan software semacamnya.

Dan user sebaiknya hanya menggunakan dropbox dan google drive untuk melakukan transfer file dan tidak meng-attach file tersebut pada aplikasi chat. Hal ini untuk memastikan bahwa file yg diupload aman dan benar benar dibuka oleh orang yg berhak.

Dengan adanya WFH tentu saja "User" akan sangat bosan di rumah dan akan mencoba untuk membuka beberapa website streaming atau pun menginstall game. Hal ini juga harus diedukasi karena banyak website streaming yang menaruh pop up dan beberapa di antaranya sangat berbahaya.

Hal yang sama berlaku untuk game, karena ukuran game yang besar biasanya game tersedia pada torrent. Menginstall torrent sendiri memiliki resiko keamanan tersendiri.

Pastikan juga "User" menginstall antivirus dan menyalakan windows update. Serta beritahukan kepada user bahwa laptop kerja mereka hanya boleh dipakai untuk kepentingan kerja.

Terimakasih telah membaca artikel ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun