Mohon tunggu...
Sidik Jaya
Sidik Jaya Mohon Tunggu... -

Sidik Jaya, lahir MEDAN, 31 Mei 1971. Saat ini sedang belajar untuk selalu menjadi orang yang berpikiran positif (Be Positive Thinker).

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tips agar Sabang (Aceh) bisa berkembang pesat

25 Juli 2010   06:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:37 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berikut ada beberapa sumbangan pikiran dari saya perorangan untuk melihat bagaimana agar Sabang (Aceh) bisa berkembang pesat:

(A) Harus ada Bandara Udara Internasional.

Batam tidak akan berkembang pesat jika Batam tidak memiliki Bandara Udara Internasional. Begitu juga Bali dan kota2 besar lainnya.

Memiliki Bandara Udara Internasional (bukan hanya skala Nasional) adalah syarat mutlak untuk memacu perkembangan kota.

(B) Semua jalan harus di aspal.

Pengaspalan jalan di Sabang (Aceh) bukan saja hanya pada jalan-jalan utama, namun harus hingga jalan-jalan di perkampungan. Bahkan adalah syarat mutlak kalau ruas jalan harus minimal untuk 2 arah dan sebaiknya bisa memiliki lebar ruas jalan yang mampu menampung minimal 4 mobil.

(C) Keran mobil baru (lokal maupun import) dan murah harus dibuka selebar-lebarnya. Sedangkan mobil-mobil berusia di atas 10 tahun wajib dikenakan beban pajak 5x lipat atau gratis untuk discrap.

Dengan demikian moderenisasi transport kota dapat dilakukan dan polusi udara pun dapat dikurangi secara drastis.

(D) Pembangunan Mall dan Gedung bertingkat untuk tempat tinggal dan perkantoran harus diperbanyak. Sedangkan pembangunan jenis Ruko harus dikurangi.

Untuk pembangunan jenis apartmen sebaiknya mendapat subsidi dari pemerintah daerah dengan term kredit kepemilikan hingga 30 tahun ke atas bagi penduduk lokal, sehingga mampu dijangkau oleh masyarakat lokal yang kurang mampu.

(E) Kembangkan potensi wisata lokal dengan bantuan investasi dari luar negeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun