Mohon tunggu...
yusuf siregar
yusuf siregar Mohon Tunggu... -

Berpikir Kritis & Etis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pentingnya Ikhlas dalam Beribadah

23 Februari 2016   20:21 Diperbarui: 23 Februari 2016   20:49 1100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Allah berfirman dalam Surat  An-Nisa [4] ayat 146:

alladiinataabuuwa aslahuu waktamuu billaahi wa akhlasuudinahum lillaahi faulaaika ma almukniniin. wasaufayuktillahaulmukminiina ajranadiima

yang artinya:

Kecuali orang-orang yang taubat dan mengadakan perbaikan dan berpegang teguh pada (agama) Allah dan tulus ikhlas (mengerjakan) agama mereka karena Allah. Maka mereka itu adalah bersama-sama orang yang beriman dan kelak Allah akan memberikan kepada orang-orang yang beriman pahala yang besar.

Subahanallah, seorang muslim yang ikhlas hatinya akan tenang dan juga akan mendapatkan pemberian dari Allah swt. Berupa pahala.

Kesimpulan dari dakwah kali ini adalah mulai dari sekarang marilah kita membangun rasa ikhlas ketika beramal ibadah dan amal shaleh dan juga ketika melakukan hal-hal lainnya. Ikhlas dalam artian melakukan segala sesuatu hanya untuk Allah dan mengharapkan ridha-Nya. Dengan ikhlas, hati kita akan menjadi lebih tenang karena kita terlepas dari problematika dunia fana.

Demikian dakwah saya pada kali ini, semoga teman-teman bisa mengambil makna dari dakwah ini dan mengimplementasikannya di dunia nyata.

wabillahi taufik walhidayah wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun