Mohon tunggu...
M. Ainurridho Allaamsyah
M. Ainurridho Allaamsyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

[" Hello World "];

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Masyarakat Harus Sadar akan Pentingnya Self Love

5 September 2022   16:23 Diperbarui: 5 September 2022   16:25 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Jika kalian sudah bisa lepas dari hidup bergelimang gengsi itu, saya percaya hidup kalian akan berubah. Berubah dari yang dulu ketika ambisi dan nafsu yang begitu menggebu untuk mengikuti seseorang yang bahkan kamu tidak kenal orang itu. Sekarang kalian akan bisa merasakan apa arti hidup yang sesungguhnya. Kalian bekerja, terus dapat upah, dan dari upah itu kalian bisa belanja barang yang ingin kalian mau. Meskipun tidak mahal yang penting kalian menikmati prosesnya dan itu hasil keringat sendiri.

Kajian Teori

Dilansir dari Psychology Department BINUS University, kemampuan self-love seseorang pada dasarnya dipengaruh oleh 4 aspek, yaitu self awareness, self-worth, self esteem, serta self care. Keempat aspek tersebut memang tak bisa dipisahkan dan harus selalu Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk lebih mengetahui secara mendalam tentang 4 aspek self-love mari saya jabarkan apa maksud dari self awareness, self-worth, self esteem, dan self care

Self Awareness

  • Self awareness sendiri merupakan bentuk kesadaran diri sendiri akan pola serta proses berpikir dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mampu memahami diri sendiri, Anda akan lebih mampu untuk mengerti dan mengendalikan apa yang ada di dalam pikiran. Dengan begitu, Anda akan mampu untuk menangani berbagai situasi dengan lebih efektif dan terhindar dari kondisi-kondisi yang mungkin membuat Anda menjadi tidak nyaman.

Self-Worth

  • Aspek yang satu ini bisa dibilang sebagai salah satu bentuk keyakinan pada diri sendiri bahwa Anda juga berharga dan bernilai sebagai seorang individu. Anda harus bisa sadar bahwa diri Anda memiliki nilai yang berharga terlepas dari segala pencapaian atau target hidup yang mungkin masih belum tercapai.

Self Esteem

  • Aspek yang ketiga adalah self esteem. Aspek ini biasanya dapat meningkat nilainya dalam diri seseorang yang telah memiliki tingkat self-worth yang baik, mengapa? Karena self esteem lebih mengarah ke rasa puas yang dimiliki setiap individu akan seluruh pencapaian serta target yang dimiliki dan telah dicapai dalam hidup.

Self Care

  • Dengan memiliki kemampuan self care, seseorang akan mampu mengambil tindakan ataupun keputusan yang tidak merusak kesehatan atau keamanan dirinya sendiri. Anda dapat memulainya dengan melakukan hal-hal sederhana seperti mendengarkan musik, menonton film kesukaan, hingga menghabiskan waktu bersama dengan orang terdekat.

Metode Penelitian

Dilansir dari buku berjudul “a Guided to Self-Love” karya Dr. Ira Adriati, M.Sn, Dr. Irma Damajanti, M.Sn, dr. Elvine Gunawan, Sp.KJ, dan Sekar Pratiwi. Sesuai pemahaman yang saya tangkap setelah membaca buku tersebut, kunci utama untuk seseorang untuk tahu bagaimana cara untuk self-love adalah open minded. Open minded sendiri berarti berfikir secara luas dan terbuka serta tidak begitu saja percaya dengan satu sumber dan lain sebagainya. Kenapa hal utama yang mempengaruhi pribadi seseorang untuk bisa self-love adalah open minded? Karena semua hal itu tergantung cara berfikir “mindset” kita saat berada dalam sebuah masalah ataupun ketika melakukan segala macam aktivitas dan kegiatan.

Mari kita belajar dari contoh kasus seperti, ketika Anda melihat orang kaya raya yang sedang berbelanja barang mahal seeneaknya. Ketika cara berfikir Anda jelek saat menyikapi hal tersebut, otomatis Anda akan memiliki hasrat nafsu untuk seperti orang tersebut, berbelanja barang mahal dsb. Padahal kondisi ekonomi Anda jauh di bawah orang tersebut. Tetapi ketika cara berfikir kita bagus, maka kita akan berfikir “bagaimana caranya aku kerja secara halal dan mempunyai penghasilan seperti orang itu”. Open minded ini juga bisa sebagai pertanda bahwasannya Anda sudah dewasa. Karena apa? Hal itu karena ketika Anda menyikapi suatu masalah atau kegiatan dengan bijak dan tidak tergesa-gesa, hal itu adalah suatu ilmu yang dbutuhkan ketika Anda memutuskan untuk berkeluarga.

Hasil Penitian dan Pembahasan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun