Mohon tunggu...
S Eleftheria
S Eleftheria Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Literasi

***NOMINEE BEST IN FICTION 2023 dan 2024*** --- Baginya, membaca adalah hobby dan menulis adalah passion. Penyuka hitam dan putih ini gemar membaca tulisan apa pun yang dirasanya perlu untuk dibaca dan menulis tema apa pun yang dianggapnya menarik untuk ditulis. Ungkapan favoritnya, yaitu "Et ipsa scientia potestas est" atau "Pengetahuan itu sendiri adalah kekuatan", yang dipaparkan oleh Francis Bacon (1561-1626), salah seorang filsuf Jerman di abad pertengahan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Konsep "Tidak Membutuhkan" Orang Lain, Apakah Merugikan atau Menguntungkan?

11 Desember 2023   03:25 Diperbarui: 12 Desember 2023   00:04 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seperti seekor ikan di sebuah danau yang berenang ke sana-sini, lalu bertemu sesama ikan lainnya, tetapi kemudian mereka berpisah karena ingin berpetualang dan melanjutkan perjalanannya masing-masing, demikian pulalah manusia individualistis memilih jalan kebebasan mereka sendiri-sendiri.

Menilik kasuistik pada kaum individualistis, bersosialisasi dengan orang lain seringkali merupakan sebuah pilihan, bukan keharusan. Individu-individu tertentu merasa bebas untuk menjauh dari orang-orang jika mereka menginginkannya. 

Meski terkesan mengabaikan ikatan sosial, "tidak membutuhkan" kedekatan dengan orang lain dalam suatu hubungan memang membuat orang-orang pada akhirnya mengurusi urusannya sendiri.

Contoh konkret yang terjadi pada era digital sekarang ini, sebagian besar orang-orang sudah demikian bergantung pada teknologi dalam pemenuhan kebutuhan hidup. 

Mereka dapat melakukan apa saja dengan satu sentuhan layar dan dapat membayar hampir semua jenis layanan, seperti transaksi perbankan, belanja, relokasi, kebersihan, bahkan layanan kesehatan saat kita sakit---dan semuanya dianggap normal.

Apalagi dengan kemunculan teknologi robot AI, hal-hal seperti jenis pertemanan, yang sebelumnya akrab  dilakukan melalui kontak fisik antar individu, akan bisa digantikan oleh robot canggih. Meski terdengar ekstrem, ini menunjukkan betapa sedikitnya orang-orang akan saling membutuhkan kehadiran satu sama lain. 

Di masa depan, bisa jadi kemajuan teknologi seperti itu menjadi arus utama dan digunakan secara luas untuk memenuhi kebutuhan tiap-tiap individu.

Kesendirian Cenderung Menjadi Pilihan Hidup

Dunia ketika orang-orang tidak perlu bertemu dan berbicara satu sama lain mungkin terdengar seperti mimpi buruk dystopia bagi sebagian mereka. Kemungkinan besar, banyak orang kemudian akan dihancurkan oleh tingkat kesepian mendalam karena kontak manusia ke manusia sangat jarang terjadi. 

Namun terlepas dari konsekuensi yang parah tersebut, satu pertanyaan muncul, yaitu, apakah aspek "tidak membutuhkan" seperti itu menguntungkan atau merugikan seseorang?

Ketika berurusan dengan orang lain merupakan pilihan, seseorang bebas untuk mundur dan menghabiskan waktu dalam kesendiriannya. Meskipun beberapa orang tidak dapat menoleransi kesendirian dan lebih memilih untuk dikelilingi orang sebanyak mungkin, pengalaman kesendirian bermanfaat bagi orang-orang yang menghargainya, baik dipaksakan maupun tidak.

Mengenai hubungan interpersonal, "tidak membutuhkan" bisa menjadi berkah. Ya, dulu banyak solidaritas, aktivitas kelompok, dan keterlibatan dalam kehidupan satu sama lain. Namun, komunitas yang terlalu erat disinyalir bisa merusak ketenangan seseorang karena lingkungan sekeliling secara otomatis menjadi bagian dari drama yang mampu menghancurkannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun