Mohon tunggu...
Kosuman
Kosuman Mohon Tunggu... Konsultan - Manajemen, Tax Advisor, Profesional Hipnoterapi, Praktisi Metafisik Yijing, Trainer, Virtual Author Uni Eropa

Penulis merupakan Pemerhati dan Pecinta yang berkaitan erat dengan aspek holistik yakni: Sejarah, Adat, Budaya, Religi dan Alam (SABARA)

Selanjutnya

Tutup

Money

Kualitas SDM penting Didalam Pertumbuhan Perusahaan menurut Manajemen YiJing

13 Mei 2022   16:35 Diperbarui: 21 Mei 2022   11:13 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Bagaimana posisi kasus diatas dari Oknum Pejabat dengan jabatan kepala operasional?
Ada pada posisi Garis 2 yang menurut penelitian, perdebatan terjadi dengan Nasabah merupakan Garis Lemah (Yin) yang tentunya bukan diposisi tepat yang seharusnya Garis Yang dengan misi mendukung Garis 1 (Yang)

Apakah Posisi Yin dari Garis ke 2 dapat mempengaruhi atau melemahkan Garis Yang yang lain yang sudah dalam posisi tepat ?
Jawabannya IYA, sehingga terjadi transformasi ke Garis Lemah (Yin)

Kenapa Penempatan Posisi SDM tersebut tidak tepat?
Karena dipengaruhi oleh Unsur Pribadinya (Logam, Air, Kayu, Api dan Tanah) yang merupakan hal yang sangat penting didalam menempatkan Posisi SDM yang tepat.
(The Right Person in The Right Place)

Solusi ketika melakukan rekrutmen dan Management Trainee seyogyanya menggunakan Sistim dan Konsep Manajemen YiJing yang siap menghadapi Setiap Perubahan dan tentunya mudah untuk beradaptasi.

Manajemen YiJing mengajarkan berpikir Arif dan Bijaksana didalam bertindak, dan seorang Pemimpin dipersiapkan didalam pembinaan diri 4 M:  Merencanakan, Mengorganisir, Memimpin, Melaksanakan didalam membangun sebuah kerja tim yang harmoni (kepuasan batin) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun