Mohon tunggu...
Darren Murianto
Darren Murianto Mohon Tunggu... Akuntan - SMA Santa Ursula BSD

Halo semua! Saya menggemari penulisan resensi.

Selanjutnya

Tutup

Film

Resensi Film "Tanda Tanya (2011)"

15 Maret 2022   17:26 Diperbarui: 15 Maret 2022   18:39 970
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Tentunya, film “Tanda Tanya” juga memiliki kekurangan dalam unsur intrinsik dan juga ekstrinsik. Dalam unsur intrinsik, film tersebut awal-awalnya tidak melatarkan filmnya dengan baik dan bisa dibilang cukup acak-acakan sehingga dapat mengurangi rasa ketertarikan orang-orang untuk menontonnya karena tidak mengerti apa yang sedang diceritakan. Dalam unsur ekstrinsik, film tersebut memiliki kualitas yang cukup rendah sehingga dapat mengurangi rasa ketertarikan penonton karena film tersebut kelihatan agak buram. Setelah itu film kualitas audio film tersebut juga kurang baik karena ada kata-kata yang tidak bisa dan sulit untuk didengar jelas-jelas.

Kesimpulan saya mengenai film “Tanda Tanya” adalah bahwa film tersebut merupakan film yang sangat baik ditonton. Walaupun terdapat sekian kekurangan yang dimiliki, film tersebut dapat mengekspresikan emosi dan juga tema yang dimiliki dengan sangat baik dan jelas. Oleh karena itu saya sangat merekomendasikan film tersebut kepada penggemar film Indonesia di luar sana. Terutama bagi orang-orang yang ingin menontonnya bersama keluarga karena film ini menjelaskan apa masalah-masalah yang dapat terjadi pada keluarga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun