Baca ayat 8: Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar itu, yang telah memabukkan segala bangsa dengan anggur hawa nafsu cabulnya.
Tuhan yang benar tidak pernah menjanjikan segala sesuatu yang akan memenuhi hawa nafsu kita, Tuhan kita menawarkan hidup kekal yang penuh dengan kedamaian.
Ingat dan kuatakan diri kita untuk selalu hidup dalam kekudusan, tetapi ingat bukan kekudusan tubus fisik belaka tetapi hati, pikiran dan tingkah laku kita. Baca ayat 12-13 (12) Yang penting di sini ialah ketekunan orang-orang kudus, yang menuruti perintah Allah dan iman kepada Yesus. (13) Dan aku mendengar suara dari sorga berkata: Tuliskan: "Berbahagialah orang-orang mati yang mati dalam Tuhan, sejak sekarang ini." "Sungguh," kata Roh, "supaya mereka boleh beristirahat dari jerih lelah mereka, karena segala perbuatan mereka menyertai mereka."
Selamat beraktivitas, Tuhan memberkati.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H