Mohon tunggu...
SH Tobing
SH Tobing Mohon Tunggu... Konsultan - Berbagi Untuk Semua | shtobing@gmail.com | www.youtube.com/@belajarkoor

Ingin berbagi pengalaman dan pemikiran serta terus membaca untuk memperkaya wawasan. Kompasiana menjadi tempat yang ideal untuk berbagi pengalaman dan ide selama saya diberi kesempatan berkarya di dunia | Have a nice day! | https://www.youtube.com/@belajarkoor

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Menangis Melolong Karena Investasi Bodong

1 Maret 2022   22:28 Diperbarui: 1 Maret 2022   22:34 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jangan Mau Diiming-Imingi Keuntung Besar!

Kalau ada yang menawarkan "cara gampang menjadi kaya raya" itu pasti penipuan. Ingat kalau investasi itu pasti memberi keuntungan besar, pasti investor-investor raksasa sudah masuk ke sana. Termasuk perbankan pasti sudah duluan mengucurkan dananya ke sana, sehingga sangat kecil kemungkinannya, atau bahkan sangat mustahil ditawarkan ke orang-orang dengan modal kecil.

Ketika ada yang menawarkan anda "cara gampang menjadi kaya", biasanya mereka sebut sebagai investasi, sementara anda tahu bahwa anda masuk kategori orang yang hanya memiliki tabungan puluhan jutaan Rupiah, bahkan mungkin hanya beberapa juta Rupiah saja, segera tolak, jangan sedikitpun bertanya, karena mereka mempunyai teknik untuk mempengaruhi orang lain, sehingga mau mengucurkan uangnya (yang sedikit itu) untuk ikut dalam investasi tersebut.

Kalau anda adalah orang yang tidak serakah, atau tidak menggebu-gebu untuk menjadi kaya raya, maka pasti anda akan mengikuti saran saya ini.

Anda mungkin mengerti atau pernah mendengar "high gain high risk", yang berarti segala sesuatu yang menawarkan keuntungan yang tinggi pasti risikonya juga tinggi. Dan anda pasti pernah mendengar bahwa apabila suatu risiko terjadi, tetap akan memiliki residual value,  atau "nilai sisa" yang walaupun kecil tapi masih memiliki nilai, sehingga tidak mengakibatkan kerugian total.

Contohnya sebuah mobil yang terbakar habis, masih memiliki nilai dari besi bangkai kendaraan itu. Walaupun nilainya sangat kecil, karena 1 kg besi tua harganya hanya sekitar Rp. 5.000,-, tapi tetap masih memiliki nilai (disebut juga salvage value).

Tapi dalam kaitannya dengan Investasi Bodong, anda tidak bisa mengharapkan adanya residual value! Anda pasti akan loss 100%, karena itu sebenarnya bukan investasi tetapi PENIPUAN.

Beberapa minggu lalu saya berdiskusi dengan seorang family saya, ia bercerita investasinya yang tumbuh rata-rata sehari 1%. Luar boasa bukan? 

Ketika itu saya katakan kepada family saya itu "luar biasa, sehari 1 % berarti sebulan 30%, dan setahun 365%".

Pertumbuhan yang luar biasa dan membuat orang ceroboh tergiur, dan mau masuk dan menggelontorkan uangnya. Ketika saya tanyakan bagaimana sistemnya, apa referensi investasinya, dan lain-lain, family saya itu tidak mengerti. 

Maka saya katakan, hati-hati bahwa sistem itu bisa mereka permainkan, dan pada waktunya setelah kita tenggelam, mereka akan merenggut uang kita dan menghilang. Family saya itu (suami istri) mengatakan mereka siap apabila terjadi "kehancuran" atas investasi mereka itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun