Mohon tunggu...
Sholehudin A Aziz
Sholehudin A Aziz Mohon Tunggu... Dosen - Seorang yang ingin selalu bahagia dengan hal hal kecil dan ingin menjadi pribadi yang bermanfaat untuk siapapun

Perjalanan hidupku tak ubahnya seperti aliran air yang mengikuti Alur Sungai. Cita-citaku hanya satu jadikan aku orang yang bermanfaat bagi orang lain. Maju Terus Pantang Mundur. Jangan Bosan Jadi Orang baik. Be The Best.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Sudahkah Anda Mendoakan Kedua Orang Tuamu Hari ini?

24 Agustus 2016   10:38 Diperbarui: 24 Agustus 2016   10:46 944
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mungkin ada juga yang sama sekali lupa dan belum pernah mendoakan kedua orang tuanya?

HANYA ANDA LAH YANG TAHU DAN BISA MENJAWABNYA!

Apapun jawaban anda dan di posisi mana Anda saat ini, apakah di posisi nomer 1, 2,3, 4 dan 5  maka bersyukurlah Anda karena hari ini saya hadir sekedar untuk mengingatkan Anda. Itu pun bila anda mau dan berkeinginan untuk mendoakan kedua orang tua anda, namun bila tidak mau, saya kira juga tidak ada masalah.

Sudah selayaknya dan menjadi kewajiban kita untuk senantiasa mendoakan kedua orang tua kita baik yang masih hidup maupun sudah meninggal sekalipun. Karena tanpa jasa mereka, kita bukanlah siapa-siapa. Apapun profesi Anda saat ini, mau jadi Presiden, mentri, Pengusaha, Direktur, Tentara, Polisi, PNS, Dosen, Karyawan, pedagang, nelayan, petani, tukang ojeg, sopir, pemulung, dan apapun profesi Anda, maka ANDA WAJIB mendoakan kedua orang tuamu sebagai bentuk tanda bakti kita kepada mereka.

Mereka tidak pernah pelit dan malas untuk mendoakan Anda semenjak di kandungan hingga Anda dewasa. LAyakkah kita pelit dan malas untuk mendoakan mereka? Kini saat nya kita membalas budi kebaikan mereka tanpa harus diminta. Selamat dan Salam Doa selalu utk kedua orang tua kita.

Mohon maaf dan Semoga tulisan ini bermanfaat. Amiin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun