Untuk menjadi ahli dalam menulis artikel SEO friendly memang dibutuhkan banyak latihan. Ada banyak hal yang harus dipelajari agar benar-benar menghasilkan artikel berkualitas dengan standar SEO.Â
Artikel SEO Friendly
Artikel SEO dibuat menggunakan teknik untuk memaksimalkan optimasi. Ada beberapa cara mebuat artikel SEO yang bisa Anda gunakan. Berikut adalah beberapa cara membuat artikel SEO yang sesuai dengan algoritma Google:
1. Pilih Keyword dengan Volume Pencarian Tinggi
Mencari keyword sebelum mulai menulis artikel adalah sebuah keharusan. Pastikan keyword yang dipilih banyak dicari oleh pengunjung, sehingga dapat menarik banyak visitor di website Anda. Di samping itu, usahakan memahami tipe pengunjung.
Tipe pengunjung yang dimaksud hampir mirip dengan target pasar. Hal ini bertujuan untuk memudahkan penentuan keyword yang sesuai dengan tipe visitor. Karenanya, tidak heran jika masing-masing website memiliki niche dan karakteristik yang berbeda sesuai target mereka.
Website yang fokus pada niche kecantikan berbeda dengan yang fokus pada niche gadget. Sehingga, mayoritas visitor pada masing-masing blog memiliki karakteristik berbeda. Pengunjung niche kecantikan lebih fokus kepada bidang kosmetik, perawatan wajah, memutihkan kulit dan sebagainya. Sedangkan pengunjung niche gadget akan lebih suka keyword smartphone kekinian, laptop gaming dan lain-lain.
Untuk melihat seberapa banyak volume pencarian sebuah kata kunci, Anda bisa menggunakan beberapa tools atau situs, di antaranya adalah Ubersuggest. Akan tetapi, dengan memilih keyword volume pencarian tinggi, sebuah website harus bersaing dengan lebih banyak kompetitor sehingga, harus lebih kreatif.
2. Buat Konten yang Benar-benar Menjawab Pertanyaan Visitor
Usahakan artikel yang diproduksi mampu menjawab kebutuhan visitor. Karena dengan begitu mereka akan semakin betah membaca konten Anda. Di samping itu, Google juga lebih mengutamakan website yang kontennya mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan pengunjung.
Indikator yang digunakan oleh Google dalam menilai kepuasan pembaca atas konten yang dibuat adalah berapa lama artikel tersebut dibaca. Selain itu, Google juga melihat seberapa banyak situs atau konten terkait dibagikan kepada publik, misalnya di jenis media sosial tertentu.
Sehingga, dapat diambil kesimpulan bahwa jika waktu yang dihabiskan pembaca semakin lama untuk memahami sebuah konten, maka artikel tersebut bisa dibilang sesuai dengan keinginan visitor. Oleh karena itu, membuat konten yang mendalam dan komprehensif sangat penting untuk artikel SEO.
3. Jangan Berlebihan Menggunakan Kata Kunci
Di antara kelemahan menggunakan keyword utama secara berlebihan adalah artikel menjadi kurang enak dibaca. Bahkan, beberapa di antaranya sulit dipahami. Hal ini disebabkan karena penulis terlalu fokus pada keyword sehingga hasilnya pun kurang human friendly.
Cara paling mudah untuk menyeimbangkan antara kebutuhan SEO dan pemenuhan logika manusia yang membaca adalah dengan memproduksi artikel sewajarnya. Gunakan bahasa yang baik dan mudah dipahami. Usahakan membaca kembali artikel SEO yang telah dibuat dan lakukan perbaikan saat ada kekurangan di sana sini.
4. Pastikan Konten Enak Dibaca
Memproduksi artikel berkualitas memang bukanlah hal yang mudah. Tidak semua orang bisa melakukannya dengan baik. Bahkan, diperlukan keahlian tinggi dalam merangkai kata serta ketelitian yang mendalam. Penulisannya pun harus sesuai dengan kaidah penulisan yang telah ada.
Semakin konten artikelnya sesuai dengan kaidah yang ada, sebuah website akan semakin terlihat berkualitas dan profesional. Terlebih jika itu adalah jenis blog untuk instansi atau perusahaan. Oleh karena itu, sebelum membuat artikel SEO, sebaiknya Anda belajar dahulu triknya kepada yang sudah ahli.
Jika tidak demikian, bisa meminta bantuan editor khusus agar ada perbaikan pada artikel yang dibuat. Adapun cara lain yang bisa dilakukan untuk membuat konten semakin enak dibaca adalah dengan meminta bantuan orang profesional atau berpengalaman di bidangnya.
5. Gunakan Internal dan Eksternal Link
Menulis artikel SEO tidak cukup hanya sekedar menghasilkan tulisan, namun juga harus memperhatikan komponen lain seperti link. Link di sini berfungsi sebagai penjelas atau sekedar informasi tambahan kepada pembaca mengenai tema yang diangkat.
Dalam hal ini, Anda perlu mencantumkan link internal dan eksternal. Internal link adalah sebuah link yang ditujukan kepada konten blog pribadi atau masih dalam satu website. Sementara eksternal link merupakan sebuah link yang merujuk kepada website atau blog lain.
Antara penggunaan internal dan eksternal link memiliki fungsi yang berbeda. Internal link berfungsi sebagai motivasi kepada visitor untuk mengunjungi artikel lain. Sedangkan eksternal link berfungsi sebagai dasar atau rujukan dari konten artikel yang ditulis. Keduanya sama-sama menunjukkan keseriusan Anda dalam membuat konten sebuah website atau blog.
6. Buat Judul, URL dan Heading yang Maksimal
Selain memperhatikan hal-hal di atas, beberapa elemen penting lain dalam sebuah website juga perlu diperhatikan. Misalnya judul, URL dan heading. Apabila dioptimasi secara maksimal, beberapa hal tersebut akan membantu artikel SEO masuk di halaman utama dan ranking atas Google.
Untuk pemilihan judul, pastikan Anda menggunakan judul yang mengandung keyword atau kata kunci. Buat judul yang semenarik mungkin agar semakin mendorong pembaca untuk menyelesaikan bacaan. Adapun untuk URL, pastikan tidak terlalu panjang dan buat sesingkat mungkin agar semakin terpercaya.
Dan berikutnya jangan lupa untuk menempatkan keyword utama di bagian heading artikel. Akan tetapi, hindari penempatan keyword secara berlebihan karena bisa jadi artikel Anda dianggap sebagai konten spam oleh Google.Â
7. Sertakan Gambar dalam Artikel
Cara lain yang tidak kalah efektif untuk menghasilkan konten artikel SEO berkualitas adalah menyertakan gambar dalam tulisan. Tujuan utamanya adalah agar pegunjung tidak bosan dengan tulisan yang terlalu panjang. Selain itu, adanya gambar juga membuat konten tersebut lebih menarik untuk dibaca.
Namun, untuk gambar sendiri sebaiknya jangan memilih sembarang gambar. Utamakan gambar yang sesuai dengan keyword utama Anda. Pastikan juga nama file sesuai dengan keyword tersebut. Selain itu, usahakan alt text diisi sesuai dengan keyword utama agar mesin pencari Google bisa menemukan konten dengan mudah.
Tidak hanya itu, alt text pada gambar juga akan muncul ketika terjadi error loading dan sebagainya. Untuk selanjutnya, usahakan untuk menggunakan gambar berukuran kecil agar page konten Anda bisa loading lebih cepat. Jika ukuran filenya kebesaran, bisa menggunakan beberapa tools untuk resize. Namun, usahakan memilih tools yang tidak mengurangi kualitas gambar.
8. Update Konten secara Rutin
Di samping menambah jumlah visitor, update konten secara rutin juga akan mendorong Google dalam memberikan nilai plus kepada blog Anda. Hal itu karena website lebih terlihat aktif. Bloggernya pun serius dalam mengelola konten yang ada.
Melatih kekonsistenan dalam memproduksi artikel SEO berkualitas memang bukanlah hal mudah. Jika Anda tidak memiliki banyak waktu untuk itu, sebaiknya gunakan jasa penulis artikel SEO yang saat ini sudah sangat banyak. Namun, jangan lupa memilih jasa yang berkualitas dan profesional.
9. Pastikan Memilih Sudut Pandang Paling Unik
Setelah menemukan keyword utama dengan volume pencarian tinggi, mungkin Anda merasa bingung akan memproduksi artikel dari sudut pandang mana. Mengingat ada cukup banyak sudut pandang yang bisa dijadikan pilihan dalam penulisan. Namun, Anda harus kreatif agar tidak dicap meniru sudut pandang orang lain.
Temukan sudut pandang yang paling baru, bahkan belum dipakai oleh blogger lain sebelumnya. Hal ini memang tidak mudah, namun setiap orang pastinya mempunyai pandangan tersendiri atas suatu hal. Sehingga, Anda tetap bisa mendapatkan sesuatu yang natural untuk artikel SEO tersebut.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mendapatkan sudut pandang unik, salah satunya dengan membaca banyak artikel dari kata kunci yang dibahas. Kembangkan konten yang ada sesuai sudut pandang Anda atau bahas hal yang belum pernah ada. Di samping itu, juga bisa menggunakan pengalaman pribadi agar hasilnya lebih natural.
10. Sebelum Menulis, Buat Outline Artikel
Struktur yang rapi akan semakin memudahkan Anda dalam menulis. Karenanya, setelah mengetahui bagian-bagian penting dalam artikel, buat rancangan konten sesuai urutan tersebut. Perkirakan juga berapa jumlah kata yang akan ditulis agar pembahasannya semakin lengkap.
Dengan begitu, pembaca pun akan semakin mudah mendeteksi konten Anda. Misalnya saja mereka ingin langsung ke bagian isi untuk melihat inti dari tulisan, mereka bisa membaca bagian konten saja serta mengabaikan bagian pembuka dan kesimpulan.
11. Buat Panjang Artikel Ideal
Untuk menghasilkan artikel SEO berkualitas, usahakan panjangnya optimal. Minimal jumlah kata yang ideal pada sebuah artikel adalah 300 kata. Sementara jumlah maksimalnya berbeda-beda. Ada yang 1000, 2000 bahkan 3000 kata.
Untuk memudahkan penentuan jumlah kata, Anda bisa melihat dari keyword utama. Apakah keyword tersebut memerlukan pembahasan yang banyak atau tidak. Jika membutuhkan pembahasan yang banyak, maka sebaiknya buat selengkap dan sedetail mungkin.
Bahkan saat ini banyak artikel halaman pertama Google yang ditulis dengan jumlah kata banyak. Hal itu karena Google melihat seberapa serius dan berkualitas konten yang dibuat. Oleh karena itu, utamakan kualitas artikel terlepas dari jumlah katanya.
12. Buat Paragraf Pembuka yang Menarik
Selain memastikan judul konten yang menarik, jangan lupa untuk membuat paragraf pembuka yang menarik pula. Hal ini juga bertujuan untuk mendorong pembaca agar tertarik untuk membaca konten sampai akhir. Pembaca pun juga cenderung merasa yakin bahwa konten tersebut bermanfaat untuk mereka.
Oleh sebab itu, awali artikel dengan permasalahan atau pertanyaan yang sering dihadapi pembaca. Jangan menggunakan bahasa yang terlalu berbelit-belit sehingga visitor menjadi bosan dan malas di awal. Hal ini bisa berdampak pada hilang atau berkurangnya pengunjung.
Sebagaimana yang telah diulas sebelumnya, usahakan membuat paragraf pembuka yang tidak terlalu panjang. Maksimal 3 paragraf saja atau disesuaikan dengan banyaknya konten. Semakin banyak jumlah kata yang dibuat, maka paragraf awal bisa disesuaikan dengan menulis beberapa paragraf.
12. Hindari Membuat Paragraf Terlalu Panjang
Jumlah paragraf yang dibuat sangat berpengaruh kepada kualitas artikel SEO. Selain membuat pembaca mudah merasa bosan, paragraf artikel yang terlalu panjang bisa membuat penilaian Google menurun pada konten Anda. Sementara paragraf singkat lebih enak untuk dibaca dan dipahami.
Inilah salah satu yang membedakan antara paragraf dalam tulisan biasa dengan paragraf dalam tulisan SEO. Artikel SEO akan lebih berkualitas jika menggunakan paragraf singkat. Paragraf yang singkat juga menunjukkan bahwa konten di dalamnya benar-benar padat dan informatif.
Untuk menghasilkan tulisan banyak dalam paragraf singkat memang dibutuhkan latihan berulang-ulang. Namun, jika sudah terbiasa hal ini akan sangat mudah. Salah satu triknya adalah dengan memetakan subjudul apa saja yang akan dibuat. Kemudian estimasi berapa paragraf yang akan ditulis di masing-masing subjudul agar informasinya merata dan paragrafnya lebih rapi.
13. Buat Konten Artikel yang Relevan
Setiap blog atau website pastinya memiliki niche tersendiri. Oleh karena itu, blogger harus benar-benar kreatif dalam menentukan keyword yang relevan dengan website tersebut. Salah dalam memilih keyword bisa menyebabkan kualitas blog menurun dan mendapatkan penilaian buruk dari Google.
Sebagai contoh, Anda memiliki website dengan niche pendidikan. Maka, kata kunci apapun yang dipilih harus relevan dengan dunia pendidikan. Dan usahakan antara satu keyword dengan keyword yang lain memiliki keterkaitan tersendiri.
Keterkaitan antar keyword akan sangat membantu Anda dalam memaksimalkan penerapan internal link. Akan lebih bagus lagi jika keyword tersebut diurutkan dari atas sampai bawah sebelum menuliskan konten. Dengan begitu, semua konten artikel SEO di website akan lebih relevan.
14. Buat Konten secara Spesifik
Hal lain yang perlu diperhatikan saat membuat artikel SEO friendly adalah membuat tulisan secara spesifik. Pastikan alur tulisan benar-benar mengalir dan sesuai dengan keyword yang dipilih. Dan jangan lupa untuk menulis poin-poin yang sekiranya bermanfaat untuk pembaca.
Oleh karena itu, usahakan untuk menulis artikel yang padat, jelas dan langsung masuk ke inti. Hindari terlalu banyak basa basi karena itu akan menyulitkan pembaca. Usahakan juga untuk tidak mengulang-ngulang tulisan agar visitor benar-benar memperoleh pengetahuan yang baru.
Untuk memudahkan pembaca, buat artikel secara urut dari awal sampai akhir. Manfaatkan poin-poin di masing-masing subheading apabila artikel Anda mencakup lebih dari satu fokus bahasan. Hal ini juga akan semakin mempercepat konten Anda masuk halaman utama Google.
15. Koreksi Artikel SEO yang Telah Dibuat
Proses koreksi ini bisa Anda lakukan secara mandiri atau meminta bantuan kepada orang lain. Akan lebih baik lagi jika memiliki editor khusus agar kualitasnya tidak diragukan lagi. Semakin dikoreksi, konten Anda akan semakin bagus dari waktu ke waktu.
Selain itu, ide dan kreatifitas pengelola juga akan semakin tinggi. Sehingga, konten yang dihadirkan tidak sebatas itu-itu saja. Bahkan, mampu memproduksi konten yang sebelumnya belum pernah ada di website atau blog lain. Ini akan lebih disukai Google dari pada artikel hasil copywriting dan sejenisnya.
16. Promosikan Konten
Setelah artikel selesai dibuat, tentu saja langkah selanjutnya adalah posting artikel. Agar konten tersebut laku keras di pasaran, usahakan untuk mempromosikannya secara maksimal. Ini tidak hanya akan menaikkan jumlah visitor, namun juga sebagai upaya memberikan ilmu kepada banyak orang secara lebih luas.
Saat ini, sarana untuk promosi konten yang paling mudah dan efektif adalah media sosial. Baik itu Facebook, Instagram, Twitter dan lain sebagainya. Promosi konten ini tidak hanya untuk menaikkan jumlah visitor semata, namun juga untuk membantu meningkatkan ranking website di search engine Google.
Semakin banyak orang yang share konten tersebut, maka akan semakin besar peluang artikel Anda naik rating. Namun, blogger harus update konten secara rutin agar pembaca terus berlangganan.
