Sedekah dan Infaq adalah dua istilah yang sering kita dengar dalam konteks amal dan kebaikan. Keduanya memiliki makna yang dalam dan memberikan dampak positif tidak hanya bagi penerima, tetapi juga bagi pemberi.
Sedekah
Sedekah berasal dari kata "shadaqah" yang berarti memberikan sesuatu dengan ikhlas kepada orang lain tanpa mengharapkan imbalan. Sedekah dapat berupa uang, makanan, pakaian, atau bentuk bantuan lainnya. Dalam Islam, sedekah tidak hanya terbatas pada harta, tetapi juga bisa berupa senyuman, nasehat baik, atau tindakan positif lainnya.
Infaq
Infaq, di sisi lain merujuk pada pengeluaran harta untuk kepentingan yang lebih luas, seperti pembangunan masjid, pendidikan, atau bantuan sosial. Infaq sering kali dianggap sebagai bentuk sedekah yang lebih terencana dan terarah, dengan tujuan untuk memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Meskipun keduanya berkaitan dengan amal, ada beberapa perbedaan mendasar antara Sedekah dan Infaq :
1. Tujuan : Sedekah biasanya bersifat spontan dan tidak terencana, sedangkan infaq lebih terstruktur dan diarahkan untuk tujuan tertentu.
2. Bentuk : Sedekah dapat berupa apa saja yang diberikan dengan ikhlas, sedangkan infaq lebih fokus pada pengeluaran harta untuk kepentingan sosial atau keagamaan.
3. Waktu : Sedekah dapat dilakukan kapan saja, sedangkan infaq sering kali dilakukan dalam konteks tertentu, seperti saat ada penggalangan dana atau program sosial.
Adapun manfaat dari sedekah dan Infaq : meningkatkan rasa empati, mendapatkan pahala,dan mensucikan harta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H