Mohon tunggu...
Shofwa Fathina
Shofwa Fathina Mohon Tunggu... Akuntan - Akuntan

Magister Akuntansi Angkatan 40 Universitas Mercubuana Tugas Mata Kuliah Pajak Internasional dan Pemeriksaan Pajak Dosen Pengampu : Prof. Dr. Apollo, M.Si.Ak Nama Mahasiswa : Shofwa Fathina NIM : 55521120001

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kuis 15 Pemeriksaan Pajak, Investigasi Teknik Audit dan Teknik Perpajakan

30 Juni 2023   17:11 Diperbarui: 30 Juni 2023   17:12 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Substansi sembilan kategori Aristotle ; Prof Apollo

Satu substansi sembilan kategori Aristotle. Pelaksanaan audit dengan meminjam pemikiran Aristotle maka dapat disusun dugaan atau hipotesis mengenai hutang dagang melalui sembilan kategori berikut :

1. Quantity (Kuantitas). : Terdapat understate hutang dagang dalam jumlah yang material.

2. Quality (Kualitas). : Jumlah hutang produktif tidak mematuhi pengendalian internal yang baik.

3. Relation (Relasi). : Hutang dalam dimensi keseluruhan menentukan keberlangsungan perusahaan. Kemampuan membayar hutang perusahaan kurang dipertimbangkan sehingga mempengaruhi arus kas perusahaan.

4. Place (Tempat/Dimana). : Sudah terdaat daftar lokasi pembelian atau vendor yang efektif dan efisien secara jarak tempuh distribusi.

5. Position/Posture (Posisi). : Posisi perusahaan dalam industri sejenis berada dalam posisi cukup bawah sehingga cukup mengkhawatirkan dalam hal kelangsungan bisnis.

6. Date/Time (Waktu/Kapan). : Belum konsisten tanggal pisah batas dalam pembayaran hutang.

7. Possession/State (Kepemilikan). : Kepemilikan perusahaan merupakan CV sehingga hutang perusahaan menjadi hutang pemilik.

8. Action (Aksi/Aktif). : Belum ada kriteria tindakan manajemen pada hutang yang tidak produktif atau kesalahan memilih supplier berkualitas.

9. Passivity (Pasif). : Tidak ada hutang yang dilakukan dengan jaminan. Hal ini merupakan nilai plus akan kemanan aset.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun