Mohon tunggu...
Shofia Karima
Shofia Karima Mohon Tunggu... -

skhaor.wordpress.com | bit.ly/koleksiBUKUbisnis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Tips Membuat Esai untuk Beasiswa

13 Januari 2018   17:56 Diperbarui: 13 Januari 2018   18:02 2665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Thinkstock Photos

Ketika menginjak tingkat akhir perkuliahan, saya mencari dan membuat list beasiswa apa saja yang buka di tahun 2016-2017.  Saya putuskan mencari beasiswa karena saya sudah mengantongi skor IELTS yang cukup, dan dirasa salah kalau tidak memanfaatkannya. Sebuah alasan yang kurang kuat, kalau dipikir-pikir.

Hasilnya? Semuanya tidak berhasil, kecuali untuk Chevening karena baru pengumuman Februari nanti. Hal ini menjadi pelajaran banyak buat saya, karena saya jadi tahu apa yang salah dan apa yang harus dimaksimalkan ketika mencari beasiswa. 

Saya sudah mengantongi 3 LoA di awal tahun 2017, namun belum sanggup pergi dengan biaya sendiri, sehingga diputuskan mencari beasiswa. 

Baiklah, daripada cerita panjang, saya mau berbagi sedikit bagaimana tips penulisan essay untuk universitas, maupun untuk berbagai beasiswanya. Meski belum diterima, tapi overall saya sudah melewati tahap administrasi.

1. Jangan asal buat essay, buat plotnya dulu

Plot disini maksudnya tentukan kerangka paragraf. Tentu sesuaikan dengan permintaan universitas atau beasiswanya. Selain itu, jangan lupa catat poin penting yang akan di"show off"kan. Misalnya, menonjolkan prestasi kita dibidang yang sesuai dengan jurusan itu, atau menjelaskan bagaimana bagusnya pekerjaan kita.

2. Jangan cerita yang ga dibutuhkan, essay panjang bukan berarti bagus

Ketika ditanyakan A, maka jawab A. Jangan ngelantur bercerita tentang keluarga, atau hal-hal lainnya yang sebetulnya ga perlu dan tidak akan jadi bahan pertimbangan

3. Buat essay yang logis dan kalimat-kalimatnya saling berkesinambungan

Kalau yang buat essay ini sudah lulus tugas akhir/skripsi, bisa lah ya......

4. Periksa grammar di Grammarly atau orang yang terpercaya

Grammar ini pastinya sangat penting. Karena kalau bahasa inggrisnya jelek, pemberi beasiswa malah ragu apakah kamu bisa bertahan dengan skill komunikasi bahasa inggris yang memalukan?

5. Gabung di Essayforum.com, publish essay kamu untuk dapat masukan-masukan dari orang yang berpengalaman

Nah ini, ngeri tapi sangat membantu. Mudah saja, kamu tinggal komen di essay orang lain lalu essay kamu akan mendapat banyak feedback. Saya selama ikut di essayforum.com ini merasa sangat terbantu. 

Khususnya mengenai konten essay dan grammarnya. Rasanya, balik lagi seperti jaman Tugas Akhir yang tiap setor selaluuuuu ada yang salah. Ini juga sama, ketika kamu merasa essay udah sangat bagus, maka akan ada orang-orang yang bilang: jelek. salah. 

Meski begitu, tapi mereka juga membangun. Seperti: "seharusnya dalam essay chevening, kamu tonjolkan pengalaman kerja, bukan kegiatan ketika masih mahasiswa" 

Kira-kira itulah tips dari saya si pemburu beasiswa ini, semoga berhasil dan bermanfaat! :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun