Mohon tunggu...
Suci Shofia
Suci Shofia Mohon Tunggu... -

ibu 2 anak, suka membaca dan jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Money

Bijak Kelola Keuangan ala Safir Senduk

10 Oktober 2015   07:28 Diperbarui: 10 Oktober 2015   07:46 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Sabtu, 03 Oktober 2015, kami blogger Bandung mendapatkan undangan special dari Sun Life Financial untuk menghadiri acara seminar “Bijak Mengelola Keuangan untuk Profesi Blogger” bersama Safir Senduk, seorang perencana keuangan independen yang sudah 17 tahun berpengalaman di bidangnya.

Menurut Anda siapakah orang paling kaya (secara materi) diantara 3 profesi berikut ini: pekerja, pengusaha, atau profesional???

Jawabannya: orang yang paling kaya adalah orang yang paling banyak investasinya. Bukan orang yang banyak gaya (tekanan itu berbanding lurus dengan gaya, semakin besar Anda bergaya, semakin besar pula tekanan yang dihasilkan, hahaha … ), bukan orang yang mobilnya berjejer di garasi rumah, bukan orang yang memakai atribut serba mahal, bukan orang yang tinggi jabatan, dan sebagainya.

Nah, sekarang simak tips mengelola keuangan secara bijak berikut:

Cari tahu di mana boros Anda, lalu kurangi dengan perlahan.

Catat semua pengeluaran perbulan sedetail-setailnya, nanti akan terlihat di manakah pengeluaran yang perlu dan tidak perlu. Singkirkan secara perlahan pengeluaran yang tidak perlu. Anda pasti bisa!

Kendalikan Rasa Ingin Anda

Ada 3 pembagian dalam memenuhi tuntutan kehidupan “wajib-butuh-ingin”. Wajib adalah sesuatu yang harus terpenuhi, kalau tidak, Anda tidak bisa melangsungkan kehidupan. Misalnya; makan. Butuh adalah ketika hal tersebut tidak ada dalam hidup Anda, tidak akan berefek dahsyat dalam hidup Anda, misalkan pulsa. Bisa beda “butuh” antara orang satu dengan yang lain, ya. Ingin adalah hasrat yang tidak terbatas. Ingin ini ingin itu banyak sekali … (Nobita-Doraemon). Dengan mengendalikan “ingin” berarti mengendalikan pengeluaran. Setuju?

Prioritaskan pengeluaran

Ada 4 prioritas pengeluaran menurut laki-laki dengan ciri khas ucapan “Ahay!” dalam menutup setiap sesi penjelasannya:

  1. Cicilan hutang maksimal 30% dari gaji.
  2. Tabungan dan investasi minimal 10% dari gaji.
  3. Cicilan premi maksimal 10 % dari gaji.
  4. Biaya hidup maksimal 50% dari gaji.

Karena tips ini bersifat umum, bagi Anda umat muslim bisa memasukkan zakat, infak, dan sedekah ke dalam pos biaya hidup atau cicilan hutang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun