Dengan penggunaan media kertas, anak dapat mengekspresikan emosinya melalui gambar dan warna. Kegiatan ini membantu anak mengatasi dan memahami emosinya sehingga mendukung perkembangan emosi yang sehat. Kegiatan seni rupa juga mendorong berbagai keterampilan kognitif, seperti pemecahan masalah dan berpikir kritis.Â
Ketika anak-anak berpartisipasi dalam proyek seni, mereka perlu merencanakan, mengatur, dan menciptakan karya mereka. Proses ini diperlukan untuk perkembangan intelektual anak-anak.
Seni rupa merupakan salah satu kegiatan yang penting bagi tumbuh kembang anak usia dini. Kegiatan seni rupa menjadi kegiatan untuk anak bisa mengekspresikan diri mereka dan mengembangkan kreativitasnya.Â
Dalam kegiatan seni rupa, penggunaan media kertas memainkan peranan yang sangat penting. Melalui kegiatan menggambar, mewarnai, kolase, dan melipat origami.Â
Anak dapat mengembangkan berbagai aspek penting dalam tumbuh kembangnya, seperti motoric halus, kognitif, sosial emosional, dan imajinasi anak. Oleh karena itu, penting bagi orang tua, pendidik, dan Lembaga pendidikan untuk lebih memberikan ruang dan waktu untuk anak terlibat dalam kegiatan seni rupa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H