7 Januari 1912.
Tak sabar menunggu malam pengantin kami. Semua perlengkapan pesta tengah dipersiapkan. Dan calon istriku yang membuat semua lelaki di keluargaku memandang iri, tengah diruwat dan dirawat agar memancar kecantikannya di hari pernikahan kami. Sayang, aku tak bisa melihatnya beberapa hari ini padahal aku merindukannya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!