Mohon tunggu...
shiroyura
shiroyura Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Cara Menghindari Penipuan Toko Online

31 Oktober 2015   22:17 Diperbarui: 1 November 2015   08:49 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semakin berkembangnya teknologi pada saat ini telah membawa kitaa semua ke zaman di mana teknologi dimanfaat kan secara baik untuk membantu kehidupan kita. Bidang teknologi komunikasi adalah salah satu bidang yang saat ini berkembang paling pesat. Yang dimana kebutuhan akan komunikasi merupakan hal lumrah bagi umat manusia.

Jika dulu berkomunikasi harus tatap muka maka sekarang manusia tak perlu saling menatap muka atau bertemu langsung. Dengan menggunakan handphone kita dapat berkomunikasi dengan jarak jauh tanpa menggunakan kabel dan portable sehingga bisa di bawa saja. Dengan berbagai aplikasi di dalam handphone juga dapat membantu berbagai kebutuhan kita. Misal nya saja sosial media bagi kebanyakan orang ini adalah hiburan yang dapat membunuh rasa bosan kita ketika tak melakukan apapun. Wih udah kaya sales aja yah yura wkwk. Okay lanjut ke topik ^^

Selain itu banyak penjual yang mulai mengikuti era teknologi ini dengan memanfaat kan bidang teknologi komunikasi untuk menjualkan barang dagangannya secara online. Hal ini mempermudah banyak pihak dimana sang penjual tak perlu menyewa toko besar untuk menjual barang dagangannya dan pembeli tak perlu berjalan jauh untuk berbelanja. Sang pembeli tinggla browsing di handphone nya maka dapat melihat barang dagangan dari penjual online atau yang biasa di sebut online shop. Menarik bukan ???? bayangkan jika semua ini berjalan dengan lancar ?? maka akan membuat semua orang mendapatkan untung dan merasa senang.

Namun pada kenyataan nya tidak sedikit penipu yang menggunakan sistem ini untuk menipu orang lain. Hal ini terjadi dikarnakan jika pembeli ingin di kirimkan barang yang ingin di beli maka sang pembeli harus mengirimkan sejumlah uang ke pada sang penjual. Sang penipu memanfaatkan hal ini dengan berpura-pura menjual barang yang pada nyatanya dia tak ingin menjual apapun hanya untuk membuat para pembeli yang lugu tertipu dengan mudah nya. Gampang bukan hanya dengan membuat sebuah fake id di inst*gra*m,Toko*edi*,O*x,dll serta memiliki ATM maka anda dapat melakukan penipuan. Bukan hanya itu bahkan dengan menjadi pelanggan walaupun tingkat kejahatan ini masih menjadi kecil beberapa olshop tertipu dengan fake id pembeli dan mengirimkan barang jualan nya tanpa menerima bayaran.

Jika kita membiarkan para penipu ini menikmati harta buruan nya dengan mudah maka seharusnya kita melakukan perlawanan untuk mencegah para orang baik sebelum mereka tertipu dengan monster jahat. Berikut tips untuk menghindari penipuan secara online :

  1. Background check

Hal ini merupakan cara paling pertama yang harus anda lakukan sebelum melakukan transaksi. Tapi ngerti gk nih background check ??? okay kalau gk tau akan saya beritahu. Jadi background check itu anda harus memeriksa latar belakang online shop itu. Lihat apakah memiliki berbagai macam bukti transaksi “nyata”,jumlah pengikutnya,”harga”,foto “barang”,dll. Kamu harus menganalisis semua itu sebelum meutuskan untuk membeli di olshop.

  1. Bukti Transkasi”nyata”

Ini penting banget , jangan langsung percaya bukti transasksi nya kecuali dia memiliki banyak bukti dan ada koment dari seseorang yang membeli nya. Hal ini perlu karna terkadang ada fake id yang memiliki contoh bukti transaksi yang di buat secara manual dengan menggunakan dua hp. Sang fake id biasa menutup nomor hp ataupun foto bbm,line,dll. Biasanya bukti transaksi hanya berupa pesan teks biasa. Berikut contohnya :

  1. Jumlah pengikutnya

Hal ini merupakan point penting kedua biasanya banyak olshop yang pengikutnya sedikit itu tanda-tanda fake id. Tapi hal ini malah menyulitkan yang memang olshop asli dan tak menipu. Oleh karna itu ini masuk ke point kedua. Anda harus terus mengcheck bukti transksi “nyata”. Walaupun memiliki jumlah pengikut banyak anda harus melihat kepuasan para pelanggan. Karna ada beberapa fake id yang memiliki banyak pengikut.

  1. Kepuasan “komentar” pelanggan

Ketika 3 point di atas tersebut sudah anda lihat maka anda harus melihat bukti kepuasan para pelanggan di olshop tersebut. Hal ini di perlukan sebagai bukti bahwa olshop tersebut dapat menajdi bukti bahwa pelayanan nya begitu baik. Dari melihat ini anda dapat menilai tingkat kepuasan atas produk yang anda akan beli. Bisa saja olshop tersebut tak menipu anda dan tetap mengirimkan barang dan ketika anda melihat produk yang di kirim tak sesuai dengan yang di gambar olshop. Kecewa bukan ? maka dari itu tetap anda harus mengcheck kepuasan pelanggan.

  1. “Harga”

Jika 4 point di atas sudah baik maka anda harus melihat harga dari produk yang di jual ini sangat penting dikarnakan jika harga yang di jual jauh di bawah harga pasar maka yang di jual bukan produk asli dan bahkan itu bisa jadi fake id yang memang sudah profesional jika memenuhi 4 point di atas.

Wah cukup jelas bukan ? usahakan untuk menerapkan semua tips di atas sebelum melakaukan transkasi dengan para fake id penjual olshop. Mereka begitu banyak tersebar maka di perlukan perlawanan yang baik untuk melawan mereka semua. jika ingin membaca tips-tips menarik seperti di atas anda dapat mengungjung Yura Diary

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun