Kedepan, integrasi antara praktik farmasi dan kesehatan lingkungan akan semakin kritis. Diperlukan komitmen penuh dari seluruh pemangku kepentingan - mulai dari peneliti, produsen, regulator, hingga konsumen - untuk menciptakan ekosistem industri farmasi yang berkelanjutan. Hanya melalui kolaborasi dan inovasi berkelanjutan, industri farmasi dapat memenuhi misinya dalam menyediakan solusi kesehatan sambil menjaga keseimbangan lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
Yustina, E. W. (2021). Aspek hukum pengelolaan limbah medis pada fasilitas pelayanan kesehatan dan perlindungan terhadap kesehatan lingkungan. Jurnal Paradigma Hukum dan Pembangunan, 6(1), 98-115.
Nurfitria, R. S., Rasyidin, K., Hartini, N. N. S. M., & Anggriani, A. (2022). Praktek pengelolaan dan pemusnahan limbah obat pada sarana pelayanan farmasi komunitas wilayah Bandung Timur. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 21(1), 83-92.
Putri, A. M., & Mulasari, S. A. (2018). Klinik Sanitasi Dan Peranannya Dalam Peningkatan Kesehatan Lingkungan Di Puskesmas Pajangan Bantul. Medika Respati: Jurnal Ilmiah Kesehatan, 13(2), 1-9.
Victorie, M. A., & Davianti, A. (2022). Pengungkapan Aktivitas Corporate Social Responsibility Di Industri Kesehatan dan Farmasi Di Masa Pandemi Covid-19. Owner: Riset dan Jurnal Akuntansi, 6(4), 3454-3464.
Umar, R. B., Muslimin, B., Nursinah, N., Nonis, N., Utomo, A. W., Mandalawati, T. K., ... & Mesra, R. (2023). Kesehatan Lingkungan Kerja Pendekatan Sosiologis. JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education, 4(2), 227-236.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H