Pada tanggal 1-10 September dimana Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur berkolaborasi dengan Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama dan Bank Jawa Timur Unit Usaha Syariah dalam kegiatan Pemilihan Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur 2023.Â
Dengan latar belakang "Peluang bersaing dikancah global dalam memberikan pelayanan pariwisata yang ramah muslim, Dimana 96% penduduknya beragama Muslim.Â
Dengan hadirnya program ini, diharapkan dapat menambah kekuatan menggalakan bangga berwisata di Indonesia" 30 detik instagram @disbudparjatimprov.
Dengan resmi masa pendaftaran diundur yang awalnya 1-10 September menjadi 1-15 September. Saya baru mendapat info terkait adanya Pemilihan Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur 2023 pada tanggal 14 September.Â
Dari hal tersebut saya melihat ke diri saya sendiri. Apakah saya sesuai kandidat tersebut ?. Apakah saya mampu bertahan dengan passion dan manners saya yang hanya seorang Model dan Muse ?. Apakah saya bisa menjadi Icon untuk Budaya dan Pariwisata Religi.Â
Saya merenungkan semua pertanyaan dalam diri saya dalam waktu 3 jam setelah info terkait saya ketahui. Saya memutuskan mengikuti terkait pemilihan tersebut. Mencoba hal baru tentunya bisa dibilang keluar dari zona nyaman, saya yang basic hanyalah seorang Model dan Muse, tentunya untuk menambah pengalaman dan untuk menambah wawasan saya.
Dalam waktu seharian saya mengurus berkas seperti identitas dan CV serta video profil untuk di upload di sosial media dan googleform yang telah tersedia. Waktu berlalu 15 September pendaftaran telah ditutup. Menunggu waktu dengan berdoa.Â
Sehari berlalu 16 September diadakan technical meeting terkait pemilihan tersebut dan saya kebetulan bertepatan dengan Kompetisi Erlina Production Got Talent with Ramayana Audisi Mojokerto 2023 di Sunrise Mall Mojokerto dan alhamdulillah saya Juara 1 Top dan Foto Model Party Gown.
Pada 23 September pengumuman seleksi adminitrasi atau lolos ketahap berikut pada pukul 22.00 waktu indonesia barat. Saya dinyatakan Lolos sebagai 60 besar, 30 putra dan 30 putri.Â
Puji Syukur terhadap Allah SWT. Terkejut sudah pasti dengan bermodalkan video profil seadanya dibuat secepat kilat serta CV yang berisikan pengalaman dan pencapaian, yang sebagaimana prestasi saya dilingkup Model dan Muse saja tanpa ada unsur religi sama sekali, antara lain Juara 1 Fashion Show Kwarcab Pesta Siaga 2012, Juara 1 Karnaval Show Kwarcab Pesta Siaga 2012. Juara 2 Sidoarjo Moslem Week 2023, Juara Harapan 3 Traditional Fashion Week 2023, Juara 1 September Ceria Fashion Competition 2023, Juara Harapan 1 Fashion Barbie Competition Jawa Timur 2023, Juara 1 Top dan Foto Model Erlina Production Got Talent with Ramayana Audisi Mojokerto 2023, Juara Harapan 1 Fashion Show Party Gown 2023.
Prestasi terukirnya kebanyakan 2023. Menjadi pertanyaan mana prestasi 2012-2022, 2012-2022 juga sering mengikuti kompetisi tetapi tidak mendapat juara. Karena saya seorang Mahasiswa jalur masuk KIP Kuliah sehingga semester satu saya focus menekuni akademik, saat naik semester dua saya mulai mengikuti kompetisi. Yang dimana saya menekuni dibidang model dimana sebagai model catwalk, model talent, model makeup dan lain sebagainya.
Hari-hari berlalu tanggal 29 September telah tiba. Workshop dan Karantina 60 besar Duta Budaya dan Pariwisata Religi Jawa Timur 2023. Saya berangkat untuk melaksanakan Workshop dan Karatina dihotel CrownPrince Surabaya.Â
Workshop dan Karantina 29-30 September diisi Tes Tulis dan Wawancara dilanjut beberapa materi dari pihak kolaborasi tersebut dan tambahan materi Publik Speaking dan Catwalk. Tentunya saya sudah belajar dan menjawab sebisa saya saat sesi wawancara dan lain sebagainya yang terkait.
Hari yang dinantikan Grand Final 30 September telah tiba. Pagi masih materi, malam sudah Grand Final. Saya sudah tidak berharap banyak dikarenakan wawasan saya tentang budaya dan pariwisata religi Jawa Timur sangat minim, walaupun saya mahasiswa salah satu Universitas swasta berbasis islam di Sidoarjo dikarenakan memang belum menekuni bidang tersebut.Â
Acarapun dimulai dari opening ceremony, parade dan catwalk lalu babak eliminasi, dan lain sebagainya. Saya dinyatakan tidak lolos top 20 apalagi top 10.Â
Bagi saya pengalaman ini sangat bermanfaat, terutama untuk melanjutkan pencapaian saya. Dari saya mengikuti pemilihan terkait saya bisa mengetahui apa saja yang ada dibidang duta budaya dan pariwisata religi dan seperti apa model kandidat serta passion manners yang seorang duta punya dan lain sebagainya, dimana mereka yang terpilih benar-benar sesuai kandidat serta keputusan juri benar, adil dan mutlak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H