Pada semester 6 lalu, saya berkesempatan untuk mengikuti salah satu program Pemerintah yaitu Kampus Merdeka Studi Independen. Saya berkesempatan untuk mengikuti program di PT Zona Edukasi Nusantara atau masyarakat Indonesia biasa menyebutnya dengan Zenius.
Perusahaan yang bergerak pada bidang teknologi ini merupakan salah satu perusahaan yang berhasil menarik perhatian generasi muda Indonesia untuk belajar tentang teknologi, ide konten, pembahasan topik belajar, cara berkomunikasi, dan lain sebagainya. Antusiasme yang besar inilah membuat Zenius membuka 15 Boot Camp Program pada Studi Independen Bersertifikat batch 2. Tidak hanya membuka Studi Independen saja, Zenius juga membuka program Magang Bersertifikat yang juga sangat diminati oleh mahasiswa di seluruh Indonesia. Dengan visi Zenius yaitu membanatu menciptakan Indonesia yang cerdas dan cerah. Dan misi yaitu spark the love of learning in everyone, everywhere, to question everything. Dimana Zenius berharap dapat memberikan kontribusi secara positif untuk pemerintah dalam pengembangan kualitas generasi muda di Indonesia.
Pada program yang saya ikuti adalah Studi Independen Bersertifikat Accelerated Social Media Management Program. Sebelum memasuki ke materi inti, seluruh peserta Studi Independen Bersertifikat Zenius akan mengikuti kelas Universal Fundamental Skills selama kurang lebih dua bulan. Materi yang dibawakan adalah materi dasar yang pernah di pelajari saat masih sekolah, akan tetapi disini peserta tidak benar-benar mengulang, tetapi perserta akan belajar bagaimana menyelesaikan persoalan dengan cara yang lebih cepat dan lebih cerdas dengan tips dan trick yang diberikan oleh pemateri.
Selama dua bulan lamanya, peserta akan belajar tentang keterampilan berpikir fundamental, kemampuan berpikir matematis, pemahaman kuantitatif dan analogi, pemahaman bacaan dan pemetaan domain informasi, memahami, menilai, dan membangun argumentasi, filsafat, metaconcept, origin of universe, origin of life, rise of civilization, revolusi sains, origin of politic, dan evolusi perilaku manusia. Semua modul tersebut dipelajari dalam kurang lebih dua bulan. Selama dua bulan tersebut, penilaian yang dilakukan dengan cara pilihan ganda dan essai.
Setelah dua bulan belajar Universal Fundamental Skills, peserta akan memasuki Specific Technical Skills. Dimana pada sisa 3 bulan tersebut peserta akan belajar sesuai dengan programnya masing-masing bersama pemateri dan mentor yang akan membimbing dan mengarahkan peserta saat mengerjakan tugas. Pada Accelerated Social Media Management Program terdapat 11 modul yang akan dipelajari oleh peserta. Setiap modul yang diberikan oleh peserta akan ada tugas individu yang harus dikerjakan dan tugas tersebut akan dijadikan acuan untuk final project peserta.
Pada modul pertama, peserta akan belajar tentang lanskap media sosial di Indonesia. Di modul kedua, peserta akan belajar kerangka pemasaran media sosial. Modul ketiga peserta akan belajar lebih dalam tentan berbagai jenis media sosiak dan pentingnya audit media sosial. Modul keempat peserta akan belajar tentang media sosial publishing tools dan alat analitik media sosial. Di modul kelima peserta akan belajar tentang media sosial listening tools. Modul keenam peserta akan belajar tentang konten marketing dan storytelling. Modul ketujuh peserta akan belajar bagaimana mencari ide konten dan melakukan kampanye media sosial. Modul kedelapan peserta akan belajar memahami iklan media sosial. Modul kesembilan peserta akan belajar pentingnya interaksi di media sosial. Modul kesepuluh peserta akan belajar cara melayani pelanggan dan manajemen krisis pada media sosial. Dan modul terakhir yaitu modul kesebelas yaitu tentang memahami perencanaan dan strategi media sosial terintegrasi.
Semua modul tersebut di dapatkan peserta melalui materi yang diberikan saat live class dan berupa Power Point untuk menunjang tugas yang diberikan oleh Zenius. Peserta juga akan melakukan diskusi langsung bersama mentor untuk membantu dalam pengerjakan tugas. Tugas yang diberikan adalah tugas individu dan kelompok, dimana untuk tugas individu, peserta mulai mengerjakan dari modul pertama sampai modul sepuluh dan untuk tugas kelompok adalah modul sebelas. Pada final project ini peserta diminta untuk menganalisis salah satu brand besar, baik brand nasional atau internasional. Analisis brand tersebut haruslah secara  menyeluruh karena selanjutnya peserta akan diminta untuk membuat sebuah campaign yang sesuai dengan brand yang dipilih. Campaign yang dibuat tersebut harus di analisis kembali untuk menyesuaikan dengan brand yang dipilih, seperti konten campaign yang akan digunakan, jenis iklan yang akan digunakan, cara penanganan manajemen risiko dan pelayanan pelanggan.
Tujuan dari program ini tidak lain adalah untuk membantu generasi muda dalam memahami cara pemanfaatan media sosial secara efektif. Pemahaman dasar yang diberikan ini pastinya akan membantu dalam memahami media sosial secara lebih luas lagi dan pastinya akan membantu peserta untuk lebih berani dalam mengelola sebuah media sosial untuk menjadi lebih baik lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H