Mohon tunggu...
Shintia Dewi
Shintia Dewi Mohon Tunggu... Freelancer - 14 October 2001

Saya merupakan mahasiswa dari Universitas Internasional Batam.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Warnai Harimu di Lembah Pelangi

16 Desember 2019   22:50 Diperbarui: 16 Desember 2019   22:54 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lembah Pelangi merupakan salah satu tempat wisata alam yang cukup terkenal di Kota Batam. Lembah Pelangi terletak di Bukit Dangas, Jl. Ir. Sutami Dekat Perumahan Acasia, Tj. Pinggir, Kec. Sekupang. Lembah Pelangi memiliki luas sekitar kurang lebih seluas 1,5 hektar. 

Di sini terdapat berbagai macam objek wisata seperti spot-spot foto, wahana, dan ada juga satwa fauna dan flora. Dari nama tempat wisatanya kita bisa mengetahui bahwa di sana pasti sangat berwana-warni seperti pelangi. 

Saat sampai di lokasi, akan terlihat banyak kincir angin kecil yang sangat indah karena warnanya yang bervariasi seperti warna kuning, putih, ungu, pink, biru, merah, hijau, oren, dan banyak lagi. Suasana di Lembah Pelangi ini juga sangat sejuk akibat angin sepoi-sepoi yang datang karena kawasan ini dikelillingi oleh banyak pohon yang rindang dan tempat wisatanya juga terletak di bukit.

Dokumentasi Penulis, 2019.
Dokumentasi Penulis, 2019.
Kincir angin ini merupakan salah satu spot foto yang paling menarik bagi para wisatawan. Kincir angin  ini akan lebih cantik lagi jika ada angin yang memutari kincir angin tersebut. Bukan hanya kincir angin saja yang ada di sana, tetapi banyak juga spot foto yang ada seperti taman pensil, blue diamond tower, kapal,  dan banyak objek lainnya yang sangat menarik dan bagus. 

Ada juga tersedia berbagai wahana untuk wisatawan salah satunya yaitu balon udara yang bisa dinaiki oleh wisatawan seharga Rp 10.000/orang untuk satu kali luncur dan permainan flying fox seharga Rp 10.000/orang. Selain identik dengan warna-warni, wisata ini juga menawarkan pemandangan alam yang asri dan alami yang dikelilingi pepohonan. 

Jika melakukan perjalanan kesana wisatawan juga dapat melihat berbagai binatang seperti kelinci, tupai, angsa, kura-kura, ikan, dan lain-lain. Wisatawan bisa membeli makanan ikan di pintu masuk dengan harga Rp 5.000/gelas. 

Wisatawan juga dapat berinteraksi langsung dengan kelinci di sana, seperti memberi makan kelinci, memegang kelinci dan banyak lagi yang bisa dilakukan wisatawan. Semua objek wisata dan wahana wisata di Lembah Pelangi ini merupakan buatan sendiri dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitarnya seperti kayu.
 

Dokumentasi Pribadi, 2019.
Dokumentasi Pribadi, 2019.

 
Dokumentasi Pribadi, 2019. 
Dokumentasi Pribadi, 2019. 
Dokumentasi Penulis, 2019.
Dokumentasi Penulis, 2019.
Dokumentasi Penulis, 2019.
Dokumentasi Penulis, 2019.

Dokumentasi Penulis, 2019.
Dokumentasi Penulis, 2019.
Jam operasional Lembah Pelangi ini adalah dari jam 09.00 pagi sampai dengan jam 06.00 sore dan tempat wisata ini buka setiap hari dengan harga pintu masuk Rp 10.000/orang. Harga ini sudah termasuk untuk berfoto-foto di berbagai spot foto yang disediakan, tetapi wisatawan harus membayar lebih jika ingin menaiki wahananya. 

Jika wisatawan haus atau lapar, ada tersedia warung yang menjual makanan dan minuman yang harganya bisa dimulai dari Rp 5.000. Lembah Pelangi ini dibangun bertujuan untuk mengedukasi dan mengajarkan kita untuk bisa menyayangi hutan, melindungi hutan tersebut dari kerusakan, dan terus melestarikannya sebagai tempat wisata.

Dokumentasi Penulis, 2019.
Dokumentasi Penulis, 2019.

Jika kalian ingin melakukan perjalanan wisata ke Lembah Pelangi dari Batam, kalian bisa langsung menggunakan kendaraan seperti mobil, motor, bus, taxi, dan kalian juga bisa menggunakan aplikasi online untuk memesan kendaraan seperti Gojek, Grab, dan lain-lain. Wisata ini juga dekat dengan wisata alam yang lain seperti tebing langit, taman kelinci, dan masih banyak lagi. Jadi kalian bisa sekalian mengunjungi tempat wisata tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun