Mohon tunggu...
SHINTA VR
SHINTA VR Mohon Tunggu... Programmer - perusahaan teknologi

Making Impact with Immersive Technology

Selanjutnya

Tutup

Metaverse

Kegigihan Inovasi Teknologi: Periklanan dalam Metaverse

31 Mei 2023   13:22 Diperbarui: 31 Mei 2023   13:24 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kegigihan berbagai perusahaan teknologi terkemuka dunia akan pengembangan teknologi Metaverse terus meningkat ketika Facebook mengubah namanya secara resmi menjadi Meta. Oleh sebab itu, inovasi Metaverse kian mendapat peningkatan kecanggihan yang bertujuan memberikan pengalaman imersif kepada penggunanya. Ketangguhan Metaverse, yang dilengkapi virtualitas 3D tanpa batas, telah menjadi platform mumpuni untuk mengiklankan hingga memasarkan produk pengguna.

Saat ini, hampir seluruh kalangan pengguna media sosial pernah menggunakan platform e-commerce yang bersifat 2D. Hal tersebut tentunya memiliki keterbatasan bagi pengalaman pengguna karena hanya melihat layar online. Fitur mahir yang Metaverse sediakan pada dunia virtual imersif memiliki potensi lebih dahsyat akan eskalasi pengalaman pengguna dalam melaksanakan pengiklanan ketimbang pada e-commerce.

Secara ilmiah, tujuan dari iklan adalah untuk meningkatkan brand awareness sehingga memperoleh penjualan. Sebuah iklan sangat erat kaitannya dengan konten yang menjual untuk menarik atensi penikmat konten. Dalam mengiklankan sesuatu, termasuk brand, kita perlu imajinasi kreatif nan inovatif. Metaverse menambahkan gerbang baru bagi pengguna untuk memasarkan produknya melalui tingkat kreativitas lebih lanjut sekaligus kebebasan berkreasi di dunia virtual yang realistis.

Tidak hanya itu, pengiklan dapat menciptakan keberagaman konten iklan kreatif beserta storytelling menarik yang berpotensi memikat pengguna untuk membeli produk terkait. Hal tersebut tentunya mengacu pada faktor karakteristik dasar Metaverse, yakni 'real-time' imersif yang menghilangkan batasan ruang dan waktu pengguna untuk berkreasi. Selain itu, teknik-teknik pemasaran pada dunia nyata pun dapat pengguna aplikasikan pada semesta virtual ini.

Perusahaan yang biasanya melakukan pengiklanan pada 'billboard' di dunia nyata dapat melakukan strategi yang sama di Metaverse. Hanya saja, pendekatan konsumennya tentu berbeda dengan konsumen nyata. Terlebih, billboard virtual yang hadir dalam Metaverse akan memilki kualitas visual yang berbeda dari dunia nyata yang selama ini kita temukan ketika berkendara di jalan raya.

Lebih lanjut, pengiklanan tidak sebatas terjadi pada sebuah billboard ataupun sekadar konten iklan. Seperti yang kita ketahui, pada media sosial, pengiklan dapat menggunakan jasa influencer untuk mempromosikan produk berbayar dengan tarif tertentu. Kendati demikian, tentunya para influencer dalam Metaverse akan datang dengan bentuk visual yang berbeda dari dunia nyata, yakni, dengan avatar ataupun AI karakter. Hal tesebut membawa kepada probabilitas bahwa akan hadir sebuah generasi baru dari para influencer. Sebuah generasi influencer yang lebih interaktif dan imajinatif.

Salah satu pelopor teknologi Indonesia, SHINTA VR, telah menyumbangkan kontribusi signifikan terhadap dunia teknologi melalui produk-produk imersifnya. SpaceCollab merupakan platform ciptaan SHINTA VR yang secara konsisten dan gigih bergelut pada bidang human development. Platform yang satu ini menyediakan simulasi aktivitas virtual layaknya Metaverse dan secara langsung menjadi pendorong kemajuan inovasi teknologi imersif.

Dari semua perkembangan teknologi yang berlangsung, kita akhirnya tahu bahwa dampak perkembangan Metaverse telah menjalar ke berbagai aspek kehidupan masyarakat luas, terutama iklan. Begitupun dengan SHINTA VR yang menginisiasi SpaceCollab untuk memberikan dampak imersif seluas-luasnya. SHINTA VR percaya bahwa dengan kegigihan akan pengembangan teknologi imersif, banyak kalangan yang akan terbantu berkatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Metaverse Selengkapnya
Lihat Metaverse Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun