Mohon tunggu...
SHINTA OKTAVIANINGSIH
SHINTA OKTAVIANINGSIH Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswi,20 Tahun,Pendidikan Matematika,Universitas SingaPerbangsa Karawang

You Can If You Think You Can Segala sesuatu itu tergantung pada niatnya.Jika diniatkan untuk bisa,pasti akan bisa,bagaimanapun caranya dan berapa lama pun waktu yang dibutuhkan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Solusi Inovatif Matematika Dengan Komik Digital Komika Kamit Di Tengah Pandemi Covid-19 Sebagai Media Pembelajaran Matematika

18 Mei 2020   17:05 Diperbarui: 5 Juni 2020   20:26 2469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Komika Kamit {Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif}-Ilustrasi Pribadi
Komika Kamit {Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif}-Ilustrasi Pribadi

Untuk mengetahui media pembelajaran matematika berbasis Komik Digital Komika Kamit{Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif} bersama doraemon  dapat berpengaruh terhadap motivasi terhadap siswa dalam pembelajaran matematika.Penulis mengadakan penelitian yang dilaksanakan sejak tanggal 3 Mei – 22 Mei 2020.Dan tahap pelaporan pada tanggal 23 Mei-31 Mei 2020.Dengan total 13 responden yang berpartisipasi,penelitian dilakukan dengan pengisian angket atau kuesioner  melalui google from yang disebarluaskan baik melalui personal chat atau broadcast di beberapa group whatsapp.Untuk mengetahui respon siswa terhadap media pembelajaran berbasis Komik Digital Komika Kamit{Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif} bersama doraemon.

Berikut ini hasil data yang telah dilakukan terdapat implementasi kepada 13 orang siswa.Berdasarkan hasil implementasi yang telah dilakukan penulis bahwa media pembelajaran matematika berbasis komik digital dapat berpengaruh terhadap motivasi siswa dalam pembelajaran matematika serta efektif untuk digunakan di tengah pandemi corona dengan pembelajaran berbasis daring seperti ini.Berikut adalah hasil data yang telah dilakukan :

Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
  • Berdasarkan grafik di atas,terlihat bahwa mayoritas responden dalam penelitian urutan pertama ini didominasi oleh responden sebanyak 12 dengan persentase 92,3% siswa dengan memberikan respon setuju dengan metode ceramah membuat saya cepat bosan dan cenderung lebih suka berbicara dengan teman dibanding memperhatikan materi yang disampaikan dan urutan kedua responden sebanyak 1 siswa dengan persentase 7,7 % memberikan respon dengan metode ceramah membuat saya tidak bosan dan cenderung tidak berbicara dengan teman dan memperhatikan materi yang disampaikan.

Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
  • Berdasarkan grafik di atas,terlihat bahwa mayoritas responden dalam penelitian urutan pertama ini didominasi oleh responden sebanyak 12 siswa dengan persentase 92,3% memberikan respon setuju dengan senang belajar komika kamit bersama doraemon dan urutan kedua responden sebanyak 1 siswa dengan memberikan respon dengan persentase 7,7% tidak setuju senang belajar komika kamit bersama doraemon.

Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
  • Berdasarkan grafik di atas,terlihat bahwa mayoritas responden dalam penelitian urutan pertama ini didominasi oleh responden sebanyak 12 siswa dengan persentase 92,3% memberikan respon setuju dengan tertarik belajar komika kamit bersama doraemon dan urutan kedua responden sebanyak 1 siswa memberikan dengan respon dengan persentase 7,7% tidak setuju tertarik belajar komika kamit bersama doraemon.

Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
  • Berdasarkan grafik di atas,terlihat bahwa mayoritas responden dalam penelitian urutan pertama ini didominasi oleh responden sebanyak 12 siswa dengan persentase 92,3% memberikan respon setuju bahwa merasa merasa termotivasi belajar operasi penjumlahan pecahan bersama komika kamit doraemon dan urutan kedua responden sebanyak 1 siswa memberikan respon dengan persentase 7,7% tidak setuju merasa termotivasi belajar operasi penjumlahan pecahan bersama komika kamit doraemon.

Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
Hasil Kuesioner Terhadap Peserta Didik-Dokumen Pribadi
  • Berdasarkan grafik di atas,terlihat bahwa mayoritas responden dalam penelitian urutan pertama ini didominasi oleh responden sebanyak 12 siswa dengan persentase 84,6 % memberikan respon tidak setuju bahwa merasa merasa bosan belajar operasi penjumlahan pecahan bersama komika kamit doraemon dan urutan kedua responden sebanyak 1 siswa memberikan respon dengan persentase 15,4% setuju merasa termotivasi belajar operasi penjumlahan pecahan bersama komika kamit doraemon.

Berdasarkan hasil implementasi diatas diperoleh kesimpulan bahwa terhadap 13 siswa yang telah melakukan implementasi yang dilakukan penulis media pembelajaran matematika berbasis Komik Digital Komika Kamit{Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif} bersama doraemon  dapat berpengaruh terhadap motivasi siswa dalam pembelajaran matematika pada materi operasi penjumlahan pecahan matematika.

Komik Digital Komika Kamit{Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif} bersama doraemon  merupakan salah satu cara dalam membantu pembelajaran matematika dengan menyenangkan berisi animasi kartun doraemon yang berwarna serta menarik perhatian dan minat membaca siswa.Komik ini juga dapat membantu guru atau pendidik dalam menilai/evaluasi peserta didik dalam pembelajaran.Dengan Komik Digital Komika Kamit{Komik Matematika Kocak,Menarik,Inspiratif} bersama doraemon para siswa-siswi menjadi senang belajar matematika,karena siswa termotivasi dengan belajar matematika menjadi lebih mudah dan menyenangkan dibandingkan dengan pelajaran lainnya.Oleh  karena  itu  dalam  pembelajaran  matematika  dengan  mengembangkan  dan  menggunakan media pembelajaran komik digital diharapkan dapat  membantu  guru  dalam  memberikan  media   yang   mampu   menciptakan   pembelajaran yang menjadikan siswa menyenangkan terlebih lagi dengan kondisi sekarang akibat pandemi Covid-19 yang mengharuskan belajar dari rumah sehingga proses pembelajaran dilakukan dengan sistem pembelajaran daring.Dengan demikian,siswa dalam mengikuti pembelajaran akan lebih termotivasi serta akan meningkatkan prestasi siswa terlebih dalam upaya penyelesaian soal matematika yang berkaitan dengan soal cerita,khususnya   pada   materi   penjumlahan pecahan.

Semoga informasi di atas dapat menjadi inspirasi dan menambah wawasan bagi para pembaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun