Mohon tunggu...
Shinta KomalaDewi
Shinta KomalaDewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Berperan aktif dalam menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Santi

16 Oktober 2022   17:49 Diperbarui: 16 Oktober 2022   17:53 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

   "Pada lagi berlibur dan gw sengaja gk ikut supaya bisa menyelesaikan lukisan gue. Dan ternyata dengan seenaknya si santu membuat noda lukisan gue. Kata gue dengan kesel.

  "Ya Allah, sinting banget sih pembantu elo, gue kalau jadi elo udh gue pecat dia." Kata si Gina. 

  "Tadi pagi aja, gue marah-marah ke dia. Abis dia gue marahin, gue bentak  udah gk kepikiran buat mementingkan perasaan dia. Yang penting kekesalan gue, tersampaikan ke dia." Kata gue.

     "Udah pecat aja deh." Kata si Tina.

    "Aku sudah ingin mengatakan ke ibuku, tapi ibu selalu membelanya dan menyuruhku untuk bersabar." Kata aku. 

   "Eh..., Jangan langsung dipecat, susah loh nyari pembantu jaman sekarang. Banyak banget yang tidak jujur." Kata Nana 

    "Emang kenapa?" Tanyaku heran.

    "Elo kira gampang cari pembantu sekarang? Maksud gue yang orangnya baik, gitu. Emang elo mau dapat yang lebih brengsek. Bisa runyam, kan?" Kata Nana.

   "Iya juga sih, elo harus hati-hati, lho, pembantu sekarang banyak yang gk jujur. Tetangga gue aja gk jauh-jauh yang maling pembantunya sendiri, yang habis nyolong langsung kabur," tambah Gina. 

     "Kenapa gk dipecat aja?" Tanyaku. 

     "Susah, Tar, nyari pembantu jaman sekarang, apalagi yang baik. Paling-paling sekarang kita harus ekstra hati-hati. Lagipula gk berani ambil yang gede-gede." Kata Tina. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun