Mohon tunggu...
Cahaya
Cahaya Mohon Tunggu... Lainnya - Dualisme Gelombang-Partikel

Penyuka pohon johar, cahaya matahari, dan jalan setapak.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Tips Anti-jomblo ala Newton

4 Februari 2017   01:04 Diperbarui: 4 Februari 2017   16:56 792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah, ini pula yang mesti kalian lakukan. Sebisa mungkin, bagi kalian yang mangalami kelebihan massa, atau bahasa anunya ‘kegemukan’, ada baiknya kalian berusaha mengecilkan massa kalian dulu. Menjadi langsing dulu, perindah bentuk tubuh kalian, sebab bisa jadi lemak-lemak itu yang selama ini menutupi pesona kalian.

Tidak perlu dengan diet ketat yang menyiksa, semisal hanya makan telur, hanya makan sayur, hanya mengkonsumsi makanan tanpa garam, apalagi hanya makan di jam tertentu saja, selebihnya cuma boleh minum air putih karena kalorinya nol. Tidak perlu. Siran tidak menyarankan itu semua. Barangkali yang paling enak adalah dengan menunaikan sunnah, yaitu makan ketika lapar dan menyudahinya sebelum kenyang. Bisa juga dikombinasikan dengan puasa senin-kamis. Intinya mengurangi massa kalian tanpa harus menyusahkan diri sendiri.

Kalian sudah move up, ramping, dan tidak pucat, tapi masih jomblo juga? Hm ... mungkin jawabannya ada dalam perkataan Om Newton berikut: “Gaya aksi yang bekerja pada sebuah benda akan sama besar dan berlawanan arah dengan gaya reaksi yang diterima benda tersebut.” Ungkapan ini kita kenal denga Hukum III Newton atau Hukum Aksi-Reaksi.

Pernah main volly? Waktu memukul bola volly apa kalian merasa sakitnya tuh di sini? (nunjuk lengan). Itu karena gaya yang diberikan bola volly sama besar dengan gaya yang bekerja pada lengan kalian. Contoh lain adalah, ketika kalian duduk, gaya yang diberikan pantat kalian terhadap kursi akan sama besar dengan gaya yang kursi berikan ke pantat kalian.

Mungkin mengapa kalian masih jomblo juga karena seseorang di sana, yang namanya ditulis bergandengan dengan nama kalian di Lauh Mahfudz, juga sedang mengerjakan gaya yang sama dengan kalian. Hanya saja waktunya yang belum tepat. Soal ini tentu saja Om Newton enggak bisa kasih solusi, sebab hal yang berkaitan dengan waktu itu selalu relatif. Dan fisika klasik tidak pernah mampu untuk menjangkaunya.

Sebenarnya ada satu lagi tips dari Om Newton, yaitu dengan memasang semacam gaya gravitasi dalam diri kalian. Barangkali dengan begitu semua orang akan tertarik pada kalian, sejauh apa pun mereka berada. Tapi, bagaimana caranya? Tentu saja Siran tidak tahu. Kalau dia tahu, mungkin saat ini dia sudah enggak jomblo lagi.

Loh. Siran jomblo? Kalian mungkin akan bertanya-tanya seperti ini, lalu pertanyaan itu akan dilanjutkan dengan kalimat nyinyir: jomblo kok ngasih nasihat anti jomblo! Enggak punya cermin apa!

Ow, jangan salah, Siran ini jomblonya udah tingkat makrifat. Kalian yang jomblonya masih tingkatan syariat tentu enggak akan bisa disandingkan dengan kejombloan Siran. Ngiahahaha...

Bukan begitu, Yati?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun