Girimarto, Wonogiri (23/07/2022) – Anemia merupakan suatu keadaan apabila kadar Hb (hemoglobin) kurang dari batas normal yaitu Hb  12 gr/dl dengan nilai normal Hb adalah 12 gr/dl.
Anemia rentan terjadi pada remaja putri dari pada remaja putra karena remaja putri akan mengalami fase menstruasi setiap bulannya sehingga dikhawatikan remaja putri tersebut akan kehilangan zat besi di dalam tubuhnya.Â
Maka dari itu, tubuh pada remaja putri memerlukan zat besi pengganti yang lebih banyak selama masa pubertas. Gejala anemia sendiri biasa dikenal dengan istilah 5L, yaitu lesu, lelah, letih, lemah, dan lalai.
Program edukasi deteksi dini anemia ini penting untuk diberikan kepada remaja putri agar mereka dapat mencegah anemia sejak dini. Pentingnya edukasi tersebut membuat salah satu mahasiswa KKN Tim II Undip, Shima Ratu Renggani mahasiswa Ilmu Keperawatan memberikan edukasi kepada remaja putri akan pentingnya mendeteksi anemia mulai dari sekarang. Oleh karena itu, program edukasi deteksi dini anemia diberikan kepada remaja putri di Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri sebagai upaya pencegahan anemia pada masa remaja.
Program edukasi deteksi dini anemia ini dilaksanakan pada tanggal 23 Juli 2022 di Balai Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri dengan dihadiri oleh Perwakilan Petugas Puskesmas Girimarto, Bidan Desa Waleng, dan kelompok remaja putri.Â
Kegiatan ini dilakukan dengan menjelaskan secara langsung kepada remaja putri menggunakan media power point. Edukasi yang diberikan meliputi, pengertian, faktor penyebab, tanda dan gejala, dampak, pencegahan, manfaat tablet tambah darah, dan cara minum tablet tambah darah.
Setelah dilakukan kegiatan edukasi tersebut, dilanjutkan dengan pemeriksaan Hb secara gratis, bekerjasama dengan pihak Puskesmas Girimarto. Adanya program pemeriksaan Hb gratis ini dapat membantu remaja putri yang hadir untuk mengetahui apakah dirinya mengalami anemia atau tidak dengan mengetahui kadar hemoglobin di dalam tubuhnya.Â
Peserta yang sudah melakukan pemeriksaan Hb, kemudian diberikan tablet tambah darah dan leaflet. Tablet tambah darah ini dianjurkan untuk diminum 1 tablet setiap minggu secara teratur untuk mencegah terjadinya anemia pada masa remaja. Diakhir kegiatan juga diberikan leaflet agar remaja putri dapat memahami kembali terkait materi yang sudah disampaikan.
Diharapkan dari program edukasi deteksi dini anemia yang telah dilakukan ini dapat membantu remaja putri untuk lebih memahami terkait anemia dan mendeteksi anemia sejak dini dengan pemeriksaan Hb.Â
Kemudian dapat membantu program pemerintah, yaitu pendistribusian tablet tambah darah dan diharapkan remaja putri dapat rutin untuk mengkonsumsi tablet tambah darah yang telah diberikan sebagai upaya untuk pencegahan anemia sejak dini.
Penulis       : Shima Ratu Renggani
DPL Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Dr. Ir. Suzanna Ratih Sari, MM.,MA.
Lokasi       : Desa Waleng, Kecamatan Girimarto, Kabupaten Wonogiri
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI