Hidup adalah pilihan, kita semua tahu berada di fase hidup manapun kita akan selalu berhadapan dengan pilihan hidup bukan?, seperti halnya kehidupan pernikahan saya dengan suami yang harus membuat pilihan di awal pernikahan yaitu pilihan untuk menjalani hubungan pernikahan jarak dekat atau jarak jauh yang sekarang dikenal dengan istilah LDM (Long Distance Marriage)Â dikarenakan suami yang masih harus menyelesaikan studinya di Mesir.Â
Hubungan jarak dekat atau jarak jauh tentu ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tetapi sepertinya saya tidak bisa menjalani hubungan jarak jauh apalagi dengan jarak sejauh itu kurang lebih 9.337 KM Â dan dengan perbedaan waktu 5 jam yang membuat saya tidak sanggup untuk membayangkannya apalagi menjalaninya, karna itulah akhirnya saya memilih untuk ikut suami ke Mesir dengan segala konsekuensinya. Bagaimana dengan kamu, tim yang "tidak bisa LDM" seperti saya, atau tim yang "LDM is fine"?.
Untuk bisa ikut ke Mesir tentu banyak hal yang harus di persiapkan, terlebih dengan saya yang tidak pernah pergi jauh apalagi ke luar negeri, untuk orang yang baru pertama kali pasti lebih banyak ketidaktahuannya dibanding dengan yang sudah pernah pergi ke sana sebelumnya, lebih banyak persiapannya, prosesnya lebih panjang dan tentu akan memakan waktu dan biaya. Salah satu hal wajib yang harus dipersiapkan adalah paspor, untuk itu kali ini aku akan mengulas pengalaman saya dalam pembuatan paspor.
Pembuatan paspor adalah hal pertama yang harus dilakukan saat kita akan pergi keluar negeri. Paspor merupakan bukti identitas diri untuk kebutuhan perjalanan antar negara. Begini langkah-langkah yang sudah saya jalani dalam pembuatan paspor :
1. Mendownload M-Paspor
Pertama kali yang saya lakukan dalam pembuatan paspor adalah mendownload aplikasi M-Paspor di playstore, kemudian mengikuti langkah-langkah pengisian formulir di aplikasi sampai dengan pembayaran melalui aplikasi. Saya memilih paspor biasa elektronik 48 halaman dengan biaya pembuatan Rp. 600.000. Aplikasi M-Paspor ini sepertinya masih dalam pengembangan ya, jadi sebaiknya siapkan kesabaran yang tinggi dan tahan emosi karena kinerja aplikasinya sungguh bikin gemes, aplikasinya sebenarnya memudahkan tapi sayangnya sering stuck dan error.
2. Menyiapkan Dokumen
Ada hal yang perlu diingat bahwa semua dokumen yang harus di bawa adalah DOKUMEN ASLI, kemarin karna kurang teliti alhasil saya hanya membawa dokumen foto copy,  jadi pas pemeriksaan berkas di imigrasi tidak langsung berjalan lancar, karna dokumen asli tidak saya bawa, saya harus pulang lagi untuk mengambil dokumen aslinya. Berikut adalah dokumen-dokumen yang harus di siapkan :
- Kartu tanda penduduk (KTP)
- Kartu keluarga (KK)Â
- Akta kelahiran
- IjazahÂ
3. Pergi ke Kantor Imigrasi
Setelah mengisi form di M-Paspor sampai dengan melakukan pembayaran dan memastikan dokumen-dokumen siap, yang saya lakukan selanjutnya adalah pergi ke Kantor Imigrasi untuk melakukan tahap selanjutnya, yaitu :
- Mengambil Formulir di Satpam
Pada saat sampai di Kantor Imigrasi, saya langsung ke satpam untuk bertanya dan  minta tolong diarahkan, satpam memberikan map dan formulir untuk diisi dan di beri materai, disitu saya agak bingung kenapa harus mengisi formulir lagi padahal kan sudah mengisi formulir di aplikasi. Formulir di Kantor Imigrasi harus bermaterai 10.000, karena saya tidak membawa materai, satpam langsung mengarahkan saya untuk pergi ke koperasi yang ada di dalam Kantor Imigrasi. Saya langsung ke koperasi untuk membeli materai dan menyelesaikan pengisian formulir dan menuju loket pemeriksaan dokumen.
- Ke Loket Pemeriksaan Dokumen
Setelah selesai mengisi formulir, selanjutnya adalah ke loket pemeriksaan dokumen untuk menyerahkan map formulir beserta dokumen-dokumen yang disyaratkan, disini proses saya terhambat karena saya kurang teliti dalam membaca persyaratan, yang harus dibawa ternyata semua dokumen asli sedangkan saya hanya membawa dokumen foto copy. Petugas di loket pemeriksaan dokumen tetap mengijinkan saya untuk lanjut ke loket foto dan wawancara tetapi dengan syarat dokumen aslinya harus di lengkapi setelah melakukan foto dan wawancara.
- Ke Loket Foto dan Wawancara
Setelah melakukan pemeriksaan dokumen, selanjutnya saya menunggu di panggil untuk ke loket foto dan wawancara. Pembuatan paspor ternyata cukup ketat, harus ada alasan kenapa membuat paspor, untuk pergi kemana, untuk urusan apa, dan kapan perginya, semuanya di tanyakan oleh petugas imigrasi saat wawancara, dan semuanya harus disertakan dengan bukti. Saya membuat paspor 4 bulan sebelum menikah, jadi saya hanya menjelaskan kepada petugas imigrasi jika saya membuat paspor untuk tujuan akan ikut suami ke Mesir setelah menikah nanti dibuktikan dengan paspor dan visa tinggal di Mesir milik calon suami. Petugas imigrasi awalnya agak meragukan karena kartu keluarga (KK) saya masih ikut orang tua. Selesai wawancara dan foto, dokumen saya tertahan belum bisa lanjut ke proses selanjutnya karna dokumen aslinya belum di sertakan, akhirnya saya memutuskan untuk pulang mengambil dokumen dan langsung kembali lagi ke kantor imigrasi sore hari nya, barulah proses bisa berlanjut ke loket pengambilan paspor.
- Ke Loket Pengambilan Paspor
Pengambilan paspor bisa di lakukan di hari berikutnya atau paling lama 4 hari kerja paspor biasanya sudah jadi dan pengambilan tidak harus diambil sendiri tetapi bisa di wakilkan, karna waktu itu saya sedang sakit, pengambilan paspor saya wakilkan ke kakak saya yang masih satu KK, dengan membawa nota pengambilan, KTP milik saya dan KK.
Itulah sedikit pengalaman saya dalam membuat paspor untuk persiapan pergi ke luar negeri, meskipun ada beberapa kendala, tapi itu bukan menjadi kendala yang berati, jika kita bisa sabar dan lebih teliti maka membuat paspor itu ternyata prosesnya sangat mudah dan cepat, misalnya hari ini mengisi form di M-Paspor dan hari ini juga bayar, besok bisa ke imigrasi, dan besoknya lagi paspor sudah jadi dan siap untuk di gunakan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H