Adanya internet di jaman sekarang menjadi tekanan tersendiri bagi anak muda. Bangun tidur disuguhkan foto teman liburan ke luar negeri, makan siang sambil scroll media sosial lihat tetangga flexing kerjaan, mau tidur liat e-commerce cuma bisa nambah barang di kotak wishlist. Internet memang ditujukan agar kita tidak terlepas dari lingkaran sosial, atau justru lingkaran setan.Â
Kita dipaksa untuk terus-menerus tanpa henti berinteraksi dengan dunia luar, sampai terkadang lupa menghabiskan waktu untuk memikirkan diri sendiri. Tanpa disadari kita mulai memikirkan betapa tidak menariknya kehidupan kita dibandingkan mereka, meski kita semua tahu bahwa segala yang tampil di lini masa bukanlah apa adanya.
Semakin kita menghabiskan banyak waktu berselancar di internet, semakin kita tidak menyadari seberapa candu dan seberapa banyak waktu yang telah kita sia-siakan. Perasaan cemas, tidak nyaman, gelisah, bahkan rasa iri pun tidak dapat dihindarkan. Kita semakin mudah membandingkan kehidupan yang kita miliki dengan kehidupan indah orang lain yang bahkan tidak pernah kita kenal.Â
Diri terus merasa tidak cukup, tidak pernah mampu mengapresiasi hal sebesar apapun yang pernah diperjuangkan sepenuh hati. Lingkaran setan seperti ini hanya akan membawa kita pada titik hidup yang serba melelahkan. Sebelum semakin menghancurkan kehidupan di masa mendatang, berikut ini beberapa kebiasaan baik pengisi waktu luang demi kehidupan no anxiety!
1. Pahami bahwa waktu yang kita miliki singkat
Randy Pausch dalam bukunya berjudul The Last Lecture menceritakan betapa singkatnya waktu yang manusia miliki, bahkan lebih singkat daripada yang pernah manusia kira.Â
Dengan memahami bahwa waktu yang kita miliki sangatlah singkat, kita akan segera tergugah untuk berhenti melakukan hal yang sia-sia.
2. Tentukan target kehidupan.
Brian Tracy dalam bukunya yang berjudul Get Smart mengatakan bahwa target adalah hal terpenting yang harus dimiliki oleh seorang manusia.Â
Mereka yang tidak memiliki target untuk masa depan maka tidak memiliki masa depan. Menentukan target membantu kita untuk senantiasa berada pada jalur untuk meraih hal-hal yang kita inginkan dan tidak merasa terganggu dengan pencapaian orang lain.
3. Kurangi waktu penggunaan media sosial.
Mengurangi waktu dalam menggunakan media sosial telah dirasakan manfaatnya oleh banyak orang. Niklas Christl dalam salah satu videonya yang berjudul 30 Days Without Social Media telah melakukan eksperimen terhadap dirinya sendiri dengan berhenti menggunakan media sosial apapun selama satu bulan.
Hasil yang ia dapatkan dalam eksperimen tersebut ialah bahwa Niklas menjadi lebih produktif, lebih kreatif, memiliki lebih banyak waktu untuk dirinya dan keluarga, serta mampu lebih menghargai hidupnya.
4. Sempatkan waktu untuk berolahraga.
Olahraga dibuktikan mampu melepaskan dopamin lebih baik sehingga mampu membuat hidup kita menjadi lebih bahagia. Menyempatkan waktu minimal 15 menit sehari untuk sekadar olahraga ringan baik di pagi ataupun sore hari dapat membuat kita menjadi lebih bahagia serta terhindar dari stress.
5. Daripada bermain ponsel, habiskan waktu untuk membaca buku.
Membaca buku merupakan aktivitas yang sangat bermanfaat bagi perkembangan sel-sel di dalam otak. Setiap huruf yang kita lihat, kita baca, serta kita pahami membantu membentuk jaringan serta mengkoneksikan lebih banyak jaringan yang berpengaruh pada pola pikir kita dalam memandang sesuatu.Â
Dengan begitu, membaca buku dapat membantu kita melihat segala hal secara lebih jelas dan berhenti menaruh prasangka negatif terhadap sesuatu.
Itulah dia beberapa kebiasaan baik yang dapat dilakukan untuk mengisi waktu luang kita yang semula dihabiskan hanya untuk memeriksa sosial media sepanjang hari. Marc Reklau menegaskan bahwasannya kita memerlukan setidaknya 30 hari untuk membangun kebiasaan baik dan menuai hasilnya. Bangun kebiasaanmu baikmu sekarang dan lihat apa yang akan terjadi di masa depan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H