Mohon tunggu...
Shiella Ananda Nurlaili
Shiella Ananda Nurlaili Mohon Tunggu... Lainnya - S1 PGSD A

Ponorogo,jawa timur

Selanjutnya

Tutup

Diary

Perjuangan Menggapai Bangku Perkuliahan dengan Beasiswa OSC Medcom

13 November 2021   18:23 Diperbarui: 13 November 2021   20:22 282
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo teman-teman semua perkenalkan nama saya Shiella Ananda Nurlaili saya adalah seorang mahasiswi dari Prodi S1 PGSD Asal saya dari Kabupaten Ponorogo. 

Di artikel kali ini saya akan sedikit menceritakan pengalaman saya yang menurut saya sangat berharga dalam hidup saya. Harapan nya semoga teman-teman yang membaca artikel ini bisa terinspirasi dan juga bisa menjadi motivasi.

Saya akan menceritakan pengalaman saya saat menjadi salah satu awardee beasiswa OSC MEDCOM 2020 lalu.

Kelas 12 adalah masa dimana munculnya kebimbangan dalam memilih langkah selanjutnya,saya pun juga merasakan hal yang sama, dimana saat itu saya bingung harus melanjutkan studi atau bekerja. tetapi disisi lain saya mempunyai tekad yang kuat untuk melanjutkan ke jenjang studi lebih tinggi lagi. Karena cita-cita saya dari kecil  sangat ingin menjadi seorang guru.semoga tercapai yaa,aamiin:")

Namun,Sangat disayangkan karena harapan saya saat itu tidak sesuai dengan keinginan orang tua. saat itu keinginan saya dan juga keinginan dari orang tua bertolakbelakang, saya pribadi sangat ingin kuliah.namun, orang tua tidak mengizinkan karena takut dengan biaya kuliah yang mahal. ditambah lagi lingkungan saya lebih banyak yang bekerja daripada berkuliah.karena sebagian besar dari mereka beranggapan bahwa kuliah adalah hal yang sia-sia.

saat itu saya mencoba faham dengan perkataan orang tua,walaupun di awal memang sering meneteskan air mata ketika mendengar penolakan dari orang tua. Bahkan saya pun pernah berfikir bahwa TUHAN tidak adil kepada saya.

Namun,saat itu saya tidak menyerah begitu saja dengan keputusan yang ada, saya tetap berusaha untuk mewujudkan apa yang saya inginkan dengan tidak merugikan orang lain termasuk orang tua saya.

saat itu saya  mempunyai prinsip bahwasanya “akan selalu ada kesempatan untuk orang-orang yang mau berusaha dan berdoa dengan sebaik-baiknya”.

dari prinsip tersebut kemudian saya berpikir untuk mencoba mencari beasiswa kuliah. Saya berusaha untuk mencari beasiswa S1 yang full selama 4 tahun supaya tidak memberatkan saya dan orang tua. saat itu saya mencari informasi di Instagram Kemudian bertemulah dengan beasiswa full selama 4 tahun yaitu beasiswa OSC MEDCOM.

Mungkin itu adalah petunjuk dari Tuhan untuk saya. di situ saya merasakan Ambisi yang luar biasa Untuk mendaftar dan juga mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, saya mengikuti setiap tesnya dengan maksimal karena saat itu ada tiga tahapan tes yang terdiri dari tes pertama adalah tes online, yang kedua adalah tes seleksi berkas, dan yang ketiga adalah tes wawancara. Tak lupa saya juga berdoa kepada Tuhan dengan meminta hasil yang terbaik untuk kedepannya.karena saya yakin apa yang ditakdirkan-NYA pasti yang terbaik untuk hamba-NYA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun