Mohon tunggu...
Hyda Shibyber
Hyda Shibyber Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jiwa Sepiku

27 September 2018   15:10 Diperbarui: 27 September 2018   15:24 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam kehidupan

Orang-orang datang silih berganti

Ada yang sekedar lewat

Ada yang menetap di hati

Kenapa harus ada pertemuan dan perpisahan?

Kadang keduanya kontras

Tapi itulah kehidupan

Dari situ akan terlihat

Mana yang tulus mana yang modus

Aku adalah sebuah nama

Yang akan tersapu hilang karena suatu hal

Dan kini diri ini sedang tidak dibutuhkan oleh sebagian orang

Aku adalah jiwa yang kesepian

Yang pernah rasakan kedamaian

Dan sekarang mulai terabaikan

Hal yang paling membuat gundah adalah ketika dekatnya jarak

Tapi raga menolak tuk berhadap

Haruskah menjaga jarak dan mengalah dengan keadaan?

Bukankah bersama bisa rasakan bahagia?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun