Pengalaman ini sering disebut sebagai "flow", yaitu perasaan terserap dengan penuh energi pada apa yang kita kerjakan.
Namun perlu diingat sekali lagi, fokus pada kekuatan (karakter, bakat, atau kemampuan) tidak berarti kita mengabaikan kelemahan.
Hanya saja, kelemahan tidak boleh mendikte perkembangan diri kita, tidak boleh jadi penghambat kesejahteraan hidup kita. Â
Intisarinya ada pada menciptakan keseimbangan antara upaya untuk mengatasi kelemahan dan upaya untuk membangun dan menggunakan kekuatan kita secara optimal.[]
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI