Saat ini, Para politikus sedang gencar-gencarnya berkompetisi. Hal ini disebabkan karena dunia perpolitikan di indonesia sedang ramai di hiasi wajah-wajah baru yang sebenarnya tidaklah asing bagi kita. Artis yang biasa muncul di layar kaca kini mencoba beralih peruntungannya dalam dunia perpolitikan.
Apa jadinya jika seorang artis tiba-tiba menjadi politikus?
Fenomena artis yang terjun ke politik saat ini memang sedang maraknya. Namun, tentu saja banyak masyarakat yang mempertanyakan kemampuan dari para politikus baru ini. Keberhasilan beberapa artis seperti Dede Yusuf sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat atau Rano Karno yang menjadi Wakil Bupati Tangerang mungkin yang dijadikan inspirasi bagi artis lain untuk turut mengadu peruntungan di dunia perpolitikan. Salah satunya adalah Musisi terkenal, Ahmad Dhani, yang kabarnya kini ingin mencoba peruntungannya dalam dunia politik pada pilgub DKI 2017 nanti. Ahmad Dhani mengaku mempunyai alasan tersendiri mengapa dirinya berani untuk banting setir dari selebritis menjadi politikus.
“saya kan dicalonkan PKB. Karena dicalonin, ya udah saya sambut dengan baik. Terlebih di kepala saya banyak ide-ide bagaimana menyelesaikan persoalan di jakarta.” Kata Ahmad dhani di Crowen Plaza, Jl gatot subroto, Jakarta , Rabu (16/3).
Dia mengatakan ide-ide itu tak akan bisa terealisasi tanpa memegang suatu jabatan strategis di Jakarta. “Sebenarnya saya punya idealisme tertentu dan tidak mungkin terealisasi tanpa memegang suatu kekuasaan”pungkas mantan suami maya estianti ini (merdeka.com 16/03/16).
Dari pernyataan tersebut sepertinya Dhani serius untuk maju ke pilgub DKI 2017 mendatang. Namun apakah cukup hanya dengan keseriusan saja tanpa dengan kredibilitas? Apakah dunia politikdengan mudah dimasuki hanya dengan kepopuleran semata? Apakah dia sanggup menjadi kepala daerah? Pertanyaan-pertanyaan tersebut pastilah muncul di benak kita.
Menurut saya tidaklah salah jika selebritis ingin menjadi anggota legislatif maupun kepala daerah, karena pada dasarnya siapapun boleh mencalonkan diri bahkan menjadi kepala negara sekalipun. Akan tetapi hendaknya seorang aktor politik memiliki dedikasi dan kompeten di bidangnya, tidak hanya bermodalkan kepopularitasan semata, aktor politik juga harus memiliki pengalaman dan pengetahuan di bidang politik. Selain itu, seorang aktor politik juga dituntut loyalitasnya dalam melayani masyarakat.
Namun, dalam hal ini Ahmad dhani masih jauh dari kriteria untuk menjadi anggota legislatif maupun kepala daerah, pasalnya selain pendidikannya yang kurang dalam hal politik, Ahmad dhani juga tidak mempunyai pengalaman berpolitik. Ahmad dhani mungkin mampu melayani masyarakat dengan baik, tetapi itu lebih dibuktikan dalam bidang bermusik bukan berpolitik. Hal ini jelas jauh berbeda.
Dunia politik sering kali dianggap sebagai suatu yang mudah dijalankan, namun kenyataannya adalah dunia politik bukanlah sekedar permainan. Dunia politik menyangkut suatu negara dan rakyat yang ada didalamnya. Kebanyakan parpol menyeret sejumlah artis hanya untuk memanfaatkan kepopulerannya saja tanpa memikirkan dampak kedepannya. Seharusnya partai politik lebih mengedepankan kemampuan dari orang-orang yang ingin menyalonkan diri sebagai anggota partainya, karena hal ini memiliki pengaruh yang besar terhadap negara kedepannya.
Selain itu, masyarakat juga harus selektif dalam memilih. Jadilah masyarakat yang cerdas agar tidak mudah di manipulasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Masyarakat harus bisa memilah mana yang baik dan buruk untuk memimpin daerahnya kelak agar tidak adanya kekecewaan karena telah menyumbangkan suara kepada pihak yang salah. Berfikirlah sebelum bertindak.
Nama : Sherly Widya Syaputri
NIM : 07031181520018
Jurusan : Ilmu Komunikasi (Inderalaya B)
Kampus : Universitas Sriwijaya
Mata Kuliah : Komunikasi Politik
Dosen Pengasuh : Nur Aslamiah Supli, BIAM, M.Sc
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H