Mohon tunggu...
SHERLY INDAH PRATIWI
SHERLY INDAH PRATIWI Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

menulis pengabdian masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Senja Tak Pernah Salah Alamat

14 Juni 2023   17:34 Diperbarui: 14 Juni 2023   17:41 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang anak remaja yang bernama james yg di sekolahnya sering di hukum dengan gurunya. James bersekolah di sekolah kristen, sebagai anak sekolah james dan teman temannya juga sering bolos, sering membuat onar dimana mana dan berbuat apapun asalkan yanh dia suka dan membuatnya senang. Walaupun nakal merekapun berprestasi di olah raga basket. Karena james, mike dan neutron adalah  atlet sekolah. Kecuali pedro karena badannya kecil. Dia hanya menjadi bagian dari official team. Suatu hari mereka bersiap siap untuk betanding di sekolah lain. Sebelum bertanding james menyuruh teman temannya menanda tangani sebuah bola untuk boby teman mereka yg lagi di rumah sakit. 

Pertandingan dimulai, james dan teman temannya tampil layaknya tim yg pantas juara. Di tengah tenagh permainan pedro punya tugas lain yaitu mencuri di loker pemain lawan. Singkat cerita merekapun memenangkan pertandingan, ketika mereka makan siang tim lawanpun curiga dengan mereka. Tentu saja kedatangan mereka ingin menanyakan perihal barang mereka yang hilang. Masalahpun datang tapi mereka ber empat dengan mudah melibas lawan mereka tanpa ampun kemudian lari dari sana. Merekapun dapat 2 kemenangan di hari itu juga. Pada malam hari james menjenguk boby yang sedang sakit. Boby merupakan teman baik james sejak umur 3 tahun. James mengantarkan bola yang ditanda tangani oleh semua anggota tim. Boby terkena kanker leukimia hingga ia harus terbaring di rumah sakit. Pada malam itu untuk menghibur boby, james membawa kabur boby dari rumah sakit untuk keliling kota melihat keramaian. Bahkan james membawa boby ke tempat nakal untuk menghibur temannya itu. Tapi ketika disana boby meminta james mengantarkannya kembali ke rumah sakit. Kelihatannya boby tidak senang akan hal itu, mungkin karena kondisinya yang tidak seperti dulu. James mempunyai hobi lain yaitu menulis. 

Semua pengalaman yang dia alami akan dia tulis di sebuah buku yang selalu dia bawa kemana mana.  Dia menulis banyak hal dan tentang orang di sekitar termasuk teman temannya. James punya teman bermain basket lainnya. Seorang pria bernama reyji mereka sering bermain bareng walaupun terpaut perbedaan usia. 

Ditambah lagi james ramah terhadap banyak orang. Ketika james masih bermain mike dan kawan kawan datang mengajaknya untuk pergi. Tetapi karena james masih bermain mike iseng membaca buku dairy milik james dan james tidak senang akan hal itu, dikarena itu adalah privacy. Suatu hari neutron mengajak pergi bertemu dengan dua orang perempuan temannya. Disana james di beri sabu sabu dan mereka pun melakukan kenakalan remaja. Di lain hari boby akhirnya meninggal. Sebuah kejadian yang menyedihkan untuk james. Kamena mereka udah sahabatan sejak kecil. James pun dihibur oleh teman temannya dengan bermain basket, tapi kesedihan kehilangan boby gabisa hilang begitu ajah. Suatu hari di besmen dirumah pedro, james mendapatkan heroin pertamanya. Merasakan suntikan benda haram itu di tubuhnya  membuat rasa nyeri, rasa sakit, sedih dan bersalah terasa hilang begitu saja.

Mengetahui hal itu perubahan drastis  dialami oleh james. Awalnya itu adalah rasa kesenangan di malam minggu merasa keren seperti anggota geng atau bintang rock. Tapi karena kenikmatan saat itu mulai memkainya di hari lain sampai kecanduan. Dia dan teman temannya pun sampai melakjkan hal yang diluar kebiasaan. Seperti merampok wanita tua di jalanan yang sepi. James udah mulai ga normal hidung gaenak, kaki pegal kaya bermain basket di 6 pertandingan nonstop, kemudian selalu mengatakan sekali lagi ajah kemudian kita berhenti makai. Di sela -sela latihan basket pun james izin  ketoilet hanya untuk memakai heroin disana. James sesungguhnya ingin berhenti tetapi sayang heroin udah masuk ke dalam tubuhnya hingga pikirannya udah ga sehat lagi. Dikelas pun ia cenderung tertidur dan mengantuk di setiap pelajaran.  Tidak cuma james pedro dan mike akhirnya make juga. Bahkan sebelum permain mereka pun berbagi bersama. Tetapi tidak buat neutron, cuma dia satu satunya yang masih punya akal sehat bahkan ia menantang teman temannya untuk itu walaupun ia harus di sinisin oleh mike. Sebenarnya neutron sayang dengan james dan mengingatkan james tentang mereka yang ingin menjadi atlet basket terkenal tetapi james menolak segala nasehat dari neutron. 

Bisa ditebak james dan mike tidak bisa konsentrasi dengan permainan mereka malah mengacaulan semuanya karena teler di lapangan. Karena hal itu kepala sekolah dan polisi pun melakukan pemeriksaan di loker tapi mereka tidak mendapatkan apa apa. Karena hal itu juga kepala sekolah menskorsing mereka dan melarang untuk berganung di tim basket sekolah. James pun berkata jika dia tidak bisa bermain basket lagi lebih bagus dia di keluarkan saja dari sekolah sekalian. Pengunduran diri dari mereka pun di setujui. Jimes dan mike akhirnya di keluarkan dari sekolah. 

Di rumahnya james dimarahi ibunya bukannya karena dia dikeluarkan dari sekolah tetapi juga karena memakai heroin. Akjirnya sang ibu pun mengusirnya dan jakes pun keluar dari rumahnya pada malam itu. Tentu saja sang ibu merasa sedih anak satu satunya menjadi pecandu dan merusak dirinya sendiri.  Untul mendapatkan uang banyak mereka bertiga pun nekat mencuri mobil untuk dijual kepada penadah. Tapi malangnya karena terlalu teller dan tidak membaca tanda dilarang parkir mobil curian itu di derek mereka gagal mendapatkan uang dan mike di hajar sehingga tangannya pun mengalami patah tulang. Mereka gapunya tempat tinggal, karena itu mereka tidur di handquarter sebuah tempat untuk pengangguran dan gelandangan tidur ataupun untuk pemakai narkoba. Ditengah keterpirukan james alami sang ibu ga henti hentinya mendoakan james berharap kereka mendapatkan pencerahan dan kembali ke jalan yang benar. James, pedrol dan mike kembali berulah. Kali ini pada suatu malam mereka membobol sebuah bar untuk mencari uang. Saat itu pedro tengah teller sehangga ia bersenang senang daripada mencari jarahan. Karena melihat itu mike marah karena pedro hanya bisa membuat mereka tertangkap. Benar ajah ketika polisi datang mike dan james terpaksa meninggalkan pedro yang teller hingga akhirnya dia pun tertangkap polisi. James dan mike pun pergi ke bar dengan uang seadanya. Disana james terpana melihat neutron yang diwawamcara di televisi karena sekolahan mereka memenangkan kejuaraan nasional. Sebuah impian yang harusnya mereka raih tapi semua hancur karena narkoba.

Ditengah kepurus asaannya, james sampi menjual heroin palsu. Sehingga dia pub dihajar oleh orang yang membelinya. James berbaring tak sadarkan diri di tengah tengah salju. Untuk ada reji yang menemukannya dan membawakannya pulang. Ketika dia bangun dan akan pergi kesana. Dia mencari heroinnya yang gak ada di jaket. Ternyata reji udah mengambilnya. James pun merengek meminta reji untuk mengembalikannya tetapi reji menolak dan memilih untuk membuangnya di toilet. Reji pun marah kepada james dan berniat membantunya. Dia menjaga james dikamar dan membiarkan james kesakitan karena ga diberikannya heroin. Sampai akhirnyavreji sukses menahan keinginan james. Suatu pagi reji terpaksa meninggalkan james di rumah karena dia harus bekerja. sendirian disana membuat james kembali kambuh dan memcari uang ataupun sesuatu yang bisa di jual demi meuaskan keinginannya untuk teller. Sangkin purus asanya dia sampai harus menjual dirinya kepada seorang pria demi mendapatkan uang. Setelah itu dia pun bertemu dengan mike mengajaknya untuk mencari heroin untuk kebutuhan mereka. Mereka membeli dengan pengedar di jalanan dan apesnya barang yang mereka dapatkan ternyata palsu. Mike pun marah kemudian mengeluarkan pistol dan mengejar orang itu. Mereka kejar kejaran hingga keatap bangunan berlantai enam mike yang hilang kendali ga sengaja mendorong pria itu hingga jatuh dan tewas di tempat. Mike akhirnya ditangkap polisi karena mendorong orang hingga ke bawah dan kepemilikan senajata api. James  gapunya pilihan lain selain pulang kerumah ibunya. James meminta uang namun sang ibu enggan memberikan uang. Karena dia tau apa yang dilakukan jika diberikannya uang. Karena ga dikasih uang dan ga dibiarkan masuk ke dalam james pun marah dan menangis. sang ibu yang berada di dalam rumah pun menelpon polisi dan membuat laporan palsu supaya polisi databg kesana. Sebagai seorang ibu dia mau memberikan uang tapi di hati kecilnya james gamau merusak masa depannya sendiri. James pun akhirnya dibwa oleh polisi dan masuk penjara. Selama 6 bulan dia di tahan disana karena mabok mabokan dan memiliki narkoba. Disana dia pun sembuh dan bersih. Dia pun sebenernya dengan mudah mendapatkan heroin di penjara namun james menghabiskan waktu nya untuk menulis diarynya hingga dia bersih dan bebas dari narkoba. Setelah dia keluar dari penjara dan beraktifitas dengan normal dia bertemu dengan pedro teman lamanya itu masih menjadi pecandu dan mengajak james untuk menggunakannya bersama sama lagi. Tapi james menolak mereka pun berpisah. James carol akhirnya menjadi penulis buku dan novel. Dia juga sering melakukan pertunjukan pertunjukan puisi dan monolog dipanggung panggung.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun