Mohon tunggu...
Sheptian AwwaludinIchsan
Sheptian AwwaludinIchsan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki pribadi yang rajin, peka dan penyayang, hobi saya menonton film, bermain game dan mendaki gunung, hidup saya sungguh penuh tantangan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pondok Romadhon MA Ma'arif 01 Batu: Bukber Semangat! Sholat Maghrib Lewat

20 Mei 2024   12:00 Diperbarui: 20 Mei 2024   12:06 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada hari Rabu, 3 April 2024 di Bulan Suci Ramadhan saya bersama teman-teman PKL meminta waktu untuk mengisi di sekolah Ma Ma'arif 01 Batu dengan Tema moderasi beragama, Saat itu di pagi hari kami datang pukul 07.00 kami langsung bersama-sama melaksanakan sholat dhuha berjama'ah dan istighosah sembari menunggu kegiatan pondok romadhan yang akan kami mulai pada pukul 08.30 dengan para siswa di Ma Ma'arif 01 Batu. pada kegiatan ini para siswa di perintah untuk menggunakan pakaian muslim dan membawa alat tulis buku dan bolpoin untuk mencatat materi-materi yang disampaikan, pada pukul 08.30 di mulailah acara dengan pembukaan membaca surah Al-fatihah bersama-sama kemudian dilanjut dengan ice breaking bermain game senam tangan dan melatihan kesiapan dan kefokusan siswa untuk menerima materi yang akan di sampaikan.

kemudian setelah selesai ice breaking saya Sheptian Awwaludin Ichsan maju untuk memberikan Materi pondok romadhon yang berjudul "Bukber Semangat! Sholat Maghrib Terlewat." disini saya menyampaikan banyak sekali materi dan anjuran anjuran ketika akan dan sedang berbuka puasa, bagaimana yang di contohkan Rasulullah SAW dari sunnah - sunnah memakan yang manis manis, meminum air putih dan memakan beberapa makanan ringan kemudian sholat terlebih dahulu baru setelah itu memakan makanan yang berat, membaca do'a berbuka dan selesai makan. Kemudian saya juga menyampaikan bagaimana buruknya bahwasannya melaksanakan bukber namun meninggalkan ibadah wajib yaitu shalat.

dipenyampaian saya juga menekan jangan mewajarkan  bahwasannya hal seperti menyepelekan sholat pada saat bukber ini harus ditinggalkan, karena buruk jika menormalisasikannya, walaupun bukber inipun sangat baik untuk mempererat silaturahmi tapi alangkah baiknya juga jika tetap melaksanakan sholat berjama'ah bersama. nah alhamdulillah penyampaian saya dapat di terima dengan baik dan seru oleh murid murid di Ma Ma'arif 01 Batu. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun