Mohon tunggu...
Sheni Puspita Sari
Sheni Puspita Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Saya mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia memiliki sikap percaya diri, senang berkomunikasi dan bergaul dengan teman

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

KKN Tematik UPI 2022: Pemanfaatan Sampah Anorganik sebagai Upaya dalam Meningkatkan Kreativitas Siswa di SDN Bojongemas 01

8 Agustus 2022   21:08 Diperbarui: 8 Agustus 2022   21:47 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sampai saat ini sampah masih menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat  terutama di Desa Bojongemas. Hal tersebut terjadi karena adanya pertambahan jumlah penduduk yang memiliki kebiasaan atau gaya hidup buruk terhadap sampah. Selain itu bisa diakibatkan karena pengelolaan sampah belum terkelola dengan baik. 

Terdapat 2 jenis sampah yaitu Sampah organik dan anorganik. Sampah anorganik merupakan sampah yang berasal dari sumber daya alam yang tidak dapat terbaharui yaitu seperti minyak bumi atau dari proses industri seperti plastik atau alumunium. Sampah anorganik ini meliputi botol plastik, kantong kresek, kaleng bekas minuman, gelas atau kaca dan lain-lain. Sampah anorganik ini sampah yang sulit ditangani dibandingkan dengan sampah organik.

Dalam pengelolaan sampah ini perlu menggunakan metode dan teknik pengelolaan sampah yang ramah lingkungan supaya tidak menimbulkan dampak negatif terhadap kesehatan dan kelestarian lingkungan. Salah satunya dengan memanfaatkan sampah anorganik menjadi produk kerajinan tangan seperti membuat pot tanaman dari botol plastik bekas, membuat hiasan jendela yang dibuat dari gelas kemasan bekas dan terbuat dari kresek yang menyerupai bentuk bunga mawar. 

Oleh karena itu, Saya berharap dengan adanya kerja sama melalui salah satu pihak sekolah meliputi guru, siswa serta masyarakat sekitar dapat memanfaatkan sampah anorganik menjadi barang yang bermanfaat dan dapat meningkatkan kreativitas siswa. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun