Tidak berhentinya aku mengucapkan syukur Pada Tuhan atas ciptaan-Nya yang begitu indah. Di sana kami tidak lupa mengabadikan momen dengan menikmati keindahan pemandangan yang terlihat langsung oleh mata. Kami seperti merasakan situasi yang tenang dan damai.Â
Di sana kami membeli makanan ringan dan memesan teh untuk menghangatkan tubuh ini karena cuacanya yang sangat dingin. Hampir 2 jam kami menghabiskan waktu untuk menikmati pemandangan Danau Diatas sambil bertukar cerita tentang kehidupan masing-masing. Kemudian kami memutuskan untuk pulang agar tidak malam sampai di Kota Padang.
Saat diperjalanan gerimispun mulai turun dan perlahan menjadi hujan lebat yang mengguyur kami. Kami berhenti untuk memasang mantel agar tidak basah selama di perjalanan dan setelah mantel terpasang kampiun melanjutkan perjalanan pulang menuju Kota Padang. Hampir setengah jam hujan mengguyur kami saat di perjalanan.Â
Setelah itu, kami berhenti untuk membuka mantel dan melanjutkan perjalanan pulang. Selama di perjalanan kami bercerita kembali tentang indahnya pemandangan yang telah dinikmati tadi.
Kami sama-sama merasakan tenang, karena bagi kami Nagari Alahan Panjang ini cocok dijadikan tempat wisata healing yaitu suatu tempat wisata yang dikunjungi untuk meluapkan segala hal berat yang dirasakan dalam perjalanan kehidupan ini. Semoga nanti disaat libur telah tiba aku bisa mengunjungi Danau Diatas untuk menikmati kembali keindahan alamnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H