Mohon tunggu...
Shendy Adam
Shendy Adam Mohon Tunggu... Dosen - ASN Pemprov DKI Jakarta

seorang pelayan publik di ibu kota yang akan selalu Berpikir, Bersikap, Bersuara MERDEKA

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Cara Bijak Menarik Pajak: Pembelajaran dari Jakarta

25 April 2019   14:24 Diperbarui: 25 April 2019   16:21 298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pixabay.com

Paradigma Baru

Kebijakan baru ini merupakan terobosan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta dalam mewujudkan pajak yang berkeadilan.

Tidak bisa dipungkiri pajak masih menjadi andalan utama dalam menggerakkan pembangunan di republik ini. Kontribusi pajak terhadap pendapatan negara saat ini di kisaran 82,5% atau mencapai Rp 1.786 triliun (APBN 2019).

sumber infografis: Kementerian Keuangan RI
sumber infografis: Kementerian Keuangan RI
Masih ingat slogan populer "orang bijak taat pajak"? Jika dari dulu warga negara selalu dituntut taat pajak, sekarang giliran pemerintah juga harus lebih bijak dalam menarik pajak. Prinsip keadilan harus jadi perhatian utama dalam menarik pajak.

Jangan bayangkan membayar pajak itu sesuatu yang transaksional. Hubungan warga negara dengan negara lebih tinggi dan sakral dari sekadar pelanggan dengan penyedia jasa.

Ada tanggung jawab moral pada pemerintah dalam setiap pajak yang dibayarkan warganya. Maka, pemerintah harus cermat dalam urusan pajak ini, mulai dari penarikan sampai dengan pengelolaan dan pemanfaatannya.

Tabik!
Gambir, 25 April 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun