Masih ingat beberapa waktu lalu saat Gubernur Basuki Tjahaja Purnama menyerang sejumlah pakar melalui pernyataan setelah kebijakan penggusuran Kampung Pulo dikritik? Selain JJ Rizal, adalah Marco Kusumawijaya yang turut disindir Ahok. Melalui berita yang dirilis metrotvnews.com, eks Bupati Belitung Timur itu kurang lebih berbicara seperti ini :
“Nah, si Marco pintar ngomong. Toh, saya masih punya video sama dia. Waktu dia datang ‘Kami ingin bantu. Awas jangan sampai terjadi kesalahan’. Gue kasih semua data. Sama dia. ‘Lu yang gambar kayak gimana, kasih kita deh.’ Enggak balik-balik, Bos. Makanya pengamat tuh pintar ngomong doang. Mana si Marco? Enggak sanggup,” kata Ahok.
Menanggapi hal tersebut, dalam salah satu tulisan di blog pribadinya, Marco mengatakan : "Kalau yang dimaksud dengan “si Marco” di berita di bawah ini adalah saya, maka ini tidak benar. Saya belum pernah ketemu Gub Basuki tentang Kampungpulo. Mohon rekan-rekan wartawan tidak serta merta percaya apa saja yang dikatakan oleh Gub Basuki. Periksanya kan gampang: Minta lihat video yang katanya ada itu. Selain itu saya belum pernah diwawancara oleh Metro. Saya tidak “ngomong”, saya menulis di The Jakarta Post dan di Facebook."
Episode baru "perseteruan" Ahok dengan Marco sepertinya akan berlanjut. Tadi malam melalui fitur catatan di akun Facebook-nya, Marco mengumumkan niatnya untuk maju dalam pilkada gubernur Jakarta 2017-2022. Pernyataan lengkapnya bisa teman-teman Kompasianer baca di bawah ini :
Saya, Marco Kusumawijaya, bermaksudmengikuti pilkada Jakarta 2017-2022 sebagai calon gubernur.
Saya ingin mengajak Jakarta menyelesaikanmasalah-masalahnya pada akarnya, dan menjadikannya bersahabat dengan semuawarga dan lingkungan.
Itu berarti saya akan berpihak kepada yanglemah dan rentan sebagai syarat awal Jakarta maju bersama.
Itu berarti saya akan mengajak yang kuatdan beruntung untuk berkarya dalam perspektif masa depan yang panjang danlestari.
Saya akan menggunakan cara-cara kebersamaanproduksi pengetahuan dan solusi.
Saya akan mencari, mengundang, mendengardan menyalurkan gagasan, tenaga dan sumber daya yang ada pada warga dankomunitas untuk kebaikan bersama.
Saya akan menciptakan ruang, kesempatan,dan mekanisme untuk mewujudkan proses itu.
Saya akan mendukung dan memupuk potensisosial, seni budaya dan kreativitas Jakarta dengan program dan infrastruktur.
Pada saat ini modal yang saya milikibarulah pengumuman ini.
Saya belum punya tim kerja, belum punyadana, belum punya partai, dan sedang mencari pendukung yang sudi membantu.
Namun gagasan-gagasan awal saya dapatdibaca di www.mkusumawijaya.wordpress.comdan di akunfacebook.com/mkusumawijaya dan akun twitter @mkusumawijaya.
Saya ingin mengajak Jakarta fokus membangunsistem angkutan umum sambil menata kembali tata ruang.
Kita akan membangun ketahanan terhadapbencana dengan menata sistem air dari hulu hingga hilir: Menghentikan penurunantanah, memperbaiki lingkungan hulu bekerjasama dengan pemerintah nasional dandaerah sekitar, dan mewujudkan investasi publik untuk pengadaan air minum terpipa.
Kita akan membangun sistem pengurangansampah besar-besaran dan penghilangan residu maksimum di sumbernya.
Semuanya akan berdampak pada kualitas hidupfisiologis, sosial, budaya dan politik yang lebih sehat dan kreatif.
Saya punya sebagian pengetahuan dankemampuan untuk mewujudkan semua di atas. Sebagian lagi ada di Anda semua,warga Jakarta.
Yang sudi bekerja bersama saya, maribertemu!
Banyak rincian yang harus kita siapkan.
Hubungi saya di dinding ini!
Selamat berjuang Pak Marco!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H