Budi Utomo berdiri tanggal 20 Mei 1908 yang bergerak dalam bidang sosial, ekonomi, pendidikan, dan kebudayaan. Akan tetapi, sejak tahun 1910, Budi Utomo lebih memprioritaskan kemajuan pendidikan Indonesia.
Kebangkitan Budi Utomo ditandainya dengan Perang Dunia I tahun 1914. Wakil Budi Utomo, Dwidjosoemoyo, berhasil mengadakan pendekatan dengan pemimpin Belanda dalam hal pembentukan Volksraad (Dewan Rakyat). dan berakhir dengan disahkannya undang-undang tentang pembentukan Volksraad. Budi Utomo semakin berkembang menjadi organisasi dengan tujuan dan cita-cita nasional, yaitu Indonesia merdeka
Namun, organisai ini resmi dibubarkan pada 1935 karena kebijakan politik yang dilakukan oleh pemerintah kolonial belanda. Selain itu Budi Utomo menjadi kurang didukung oleh masyarakat, akibat perpecahan serta adanya kelompok radikal dan moderat di dalam organisi tersebut.
Hari Kebangkitan Nasional ini haruslah dipahami dan diresapi untuk tetap menjaga kesatuan sehingga kita dapat bangkit dari situasi krisis apapun. Kita sebagai warga negara indonesi wajib menjaga persatuan dan persaudaraan antar sesama. Dengan banyaknya suku, budaya, ras, agama, dan bahasa yang dimilki oleh Indonesia. Kita harus tetap bersatu, bangkit untuk maju, bangkit untuk negeri!
Selamat Hari Kebangkitan Nasional, Terima Kasih sudah berusaha yang terbaik untuk negeri tercinta ini. Ayo bangkit Bersama Indonesiaku!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H