Mohon tunggu...
Cece Cellia
Cece Cellia Mohon Tunggu... -

Ordinary People.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Takut Motor

1 Maret 2014   18:33 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:20 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

"wah ndak usah ribet deh mbak, jelas-jelas mbak yang salah nerobos lampu merah"

"yah waktu saya maju sih masiih ijo mas..." jawabku membela diri. Sama-sama nerobos lampu merah ajah kok, yah sama-sama salahnya mas, mas...

"masak mbak ndak tau saya ada di depannya mbak?"

ceile, kalo lo Michael C. Hall gitu langsung gue injek rem trus brenti terpesona mandangin lo mas!

"yah kalo saya tau , ndak bakalan nabrak lah mas" jawabku cuek.Mumpung lagi ndak enak ati, buang emosi negatif ajah sekalian.

"yah terus gimana nih urusannya?" dia tnyak lagi.

"yah kita ke kantor polisi ajah deh mas..... di depan situ nah, deket ada kantor Polsek . Aku tunggu situ yuk..." saya dah mulai pegang kopling mobil.  Pasang lampu sein.

"wah ribet mbak....besok saya kerja...."

Taelaaaaaaa......yaaah sama mas, besok saya juga kerjaaaa bukannya semedi di kamar gelap pakek lampu warna merah! Emang dukun.

"saya maunya ke kantor polisi, kalo sampeyan ndak mau yah terserah..."  saya bicara tegas sama dia.

"diselesaikan di sini ajah mbak..." katanya cepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun