Metode studi kasus adalah penelitian menyeluruh terhadap individu, kelompok, atau lembaga untuk mengidentifikasi variabel dan hubungannya dengan variabel yang mempengaruhi status atau perilaku yang dibahas.
Metode SurveiMetode Survei adalah metode untuk mengumpulkan data dari populasi yang relatif besar untuk mengetahui keadaan, karakteristik, pendapatan, dan variabel populasi saat ini.
Pendekatan Sosiologi AgamaDalam pendekatan sosiologi, minimal ada tiga teori yang digunakan yakni:
Teori FungsionalTeori fungsional menganggap masyarakat sebagai organisme ekologi berkembang. Pertumbuhan menimbulkan masalah yang semakin kompleks.Ada tiga tahap yang diperlukan untuk menggunakan teori fungsional:(a) Mengidentifikasi tingkah laku sosial yang menjadi masalah, (b) Mengidentifikasi konteks dari tingkah laku sosial yang menjadi subjek penelitian, dan(c) Mengidentifikasi akibat dari tingkah laku sosial.
Teori InteraksionismeMenurut teori interaksionisme, ada hubungan antara individu dan masyarakat. Teori interaksionis sering disebut sebagai deskripsi interpretatif, yaitu suatu pendekatan yang berfokus pada analisis sebab senyatanya ada. Ada beberapa kritik terhadap teori ini, seperti berikut: (a) Teori ini menggunakan analisis yang tidak ilmiah karena menghindari pengujian hipotesis dan hubungan sebab akibat; (b) Teori ini terlalu berfokus pada proses sosial di tingkat makro; dan (c) teori ini terlalu mengabaikan kekuasaan.
Teori KonflikTeori konflik berpendapat bahwa setiap masyarakat memiliki kepentingan (interst) dan kekuasaan (power), yang berfungsi sebagai inti dari segala hubungan sosial. Pemegang aliran ini berpendapat bahwa prinsip dan konsep selalu digunakan sebagai senjata untuk melegitimasi kekuasaan. Teori perubahan sosial, seperti teori evolusi, teori fungsionalis struktural, teori modernisasi, teori sumber daya manusia, teori ketergantungan, dan teori pembebasan, adalah teori yang berhubungan dengan pendekatan sosiologi.
(Anwar, Rosihan, dkk. Pengantar Studi Islam, Bandung:Â Pustaka Setia, 2009) Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H