Mohon tunggu...
Miss Inggara
Miss Inggara Mohon Tunggu... -

"ORANG YANG GAGAL ADALAH ORANG YANG TIDAK PERNAH MAU BERUSAHA UNTUK MENCOBA".

Selanjutnya

Tutup

Politik

TDL Akan Naik, Kualitas PLN NTB Turun... Apa Kata Dunia???!!!

6 Mei 2010   08:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:22 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mati lagi…mati lagi…mati lagi…!!!
Apa sih yang salah? Padahal tiap bulan rekening listrik tetap dilunasi. Tapi kenapa listrik ini mati terus? Sebulan yang lalu cuma seminggu 2 kali, tetapi sekarang sudah mulai 2 hari sekali.
Sempat terpikir oleh ku pasti ada indikasi korupsi di dalam tubuh PLN. Kenapa? Karena sampai detik ini listrik belum masuk ke rumahku, padahal bapakku sudah mulai daftar di PLN untuk mendapatkan listrik sejak 2007. Sedangkan ruko-ruko yang baru jadi di sepanjang jalan sriwijaya, jalan pendidikan, jalan caturwarga dan lain sebagainya sudah bisa menikmati terangnya listrik dan tentunya sudah dapat mengoprasikan usaha mereka dengan lancar.

Hufth…
Diri ini hanya bisa mengelus dada dan tak henti-hentinya mempertanyakan, apa yang salah? Manejemen PLN kah? Pegawai PLN kah? Pejabat PLN kah? Atau orang-orang di negeri ini yang sudah tidak berakhlak lagi?

Aaaaaarrrggghhh…
Aku bingung. Yang aku tahu PLN lebih mengutamakan ruko-ruko baru ketimbang warga yang lebih dulu mendaftar untuk mendapatan listrik. Dimana keadilan itu??? Apakah keadilan hanya untuk orang-orang yang berkuasa? Hanya untuk orang-orang yang memiliki “amplop” tebal? Mengapa keadilan tidak pernah berpihak pada rakyat kecil? Inikah bangsa yang kaya? Apakah ini bangsa yang berlandaskan PANCASILA dan konstitusi UNDANG-UNDANG DASAR 1945? Dimana nilai-nilai pancasila yang seharusnya diamalkan oleh bangsa ini? Dimana makna pasal 33 ayat (3) Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945?

Pasal itu hanya berlaku untuk mereka yang berani membayar bukan untuk kesejahteraan rakyat. Padahal rakyat Indonesia ini tidak hanya mereka yang dapat membayar saja, mereka yang tidak bisa membayar juga adalah rakyat Indonesia yang butuh disejahterakan dan butuh diselamatkan. Mereka berhak mendapatkan fasilitas dari aset Negara ini. Mereka berhak merasakan nikmatnya mendapat penerangan. Tidak malukah pejabat-pejabat itu “menggadaikan” martabat dan nama baik mereka demi sejumlah uang? Tidak malukah mereka menjual harga diri mereka hanya untuk kesenangan sesaat? Tidak malukah mereka saat akhlak mereka terinjak-injak oleh kenikmatan dunia yang semu? Sangat disayangkan. Negara ini hanya dipenuhi oleh orang-orang yang sudah tidak mempunyai rasa MALU!!!

Kapan negeri ini bisa maju kalau moralitas bangsa ini “bobrok”? Sementara ini pemerintah sudah merencanakan akan menaikkan Tarif Dasar Listrik (TDL) tapi apakah pelayanan dan kualitas dari PLN akan meningkat seiring dengan meningkatnya TDL yang ditentukan?
Sepertinya pertanyaan itu hanya akan menjadi angin lalu bagi pemerintah khususnya PLN. Bukannya berusaha untuk berbenah diri, malah makin merajalela dengan kewenangan yang mereka miliki.

Tulisan ini hanya sebagai bentuk protes atas pelayanan serta kualitas PLN yang tidak memuaskan konsumen. Terutama PLN provinsi Nusa Tenggara Barat. Bagaimanapun juga IPM NTB bisa naik jika pelayanan terhadap listrik diprioritaskan. Apalagi listrik sangat diperlukan oleh kami para pelajar. Aku hanya bisa berharap dan berdoa semoga PLN terus berbenah diri dan meningkatkan kualitas pelayanannya. Tentunya listrik tidak terus-terusan mati. Kalau bisa pemadaman bergilir segera DITIADAKAN!!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun